Berita Selebritis

BELUM USAI dengan Ridwan Kamil, Lisa Mariana Kini Hadapi Kasus Video Syur, Mangkir dari Pemeriksaan

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kontroversi seolah tak ada habisnya bagi selebgram dan model majalah dewasa, Lisa Mariana. Sebelumnya dia membuat geger publik dengan tuntutannya kepada Ridwan Kamil untuk mengakui anak biologisnya. Kini Lisa kembali tersangkut kasus hukum lain: video dewasa yang diduga diperankannya. 

TRIBUNJAMBI.COM – Kontroversi seolah tak ada habisnya bagi selebgram dan model majalah dewasa, Lisa Mariana.  

Sebelumnya dia membuat geger publik dengan tuntutannya kepada Ridwan Kamil untuk mengakui anak biologisnya. 

Kini Lisa kembali tersangkut kasus hukum lain: video dewasa yang diduga diperankannya. 

Kasus video syur yang melibatkan Lisa Mariana dan seorang pria bertato ini masih terus diselidiki oleh Polda Jabar. 

Namun, penyidikan tampak tersendat lantaran Lisa Mariana dan kuasa hukumnya disebut sering mangkir dari panggilan polisi. 

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan, Lisa memang sempat memenuhi panggilan polisi pekan lalu. 

Bahkan menjalani pemeriksaan di RS Sartika Asih.  

Namun, rencana pemanggilan lanjutan terhambat. 

Baca juga: PERSETERUAN Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Memanas: Lapor ke Komnas Perempuan Hingga Sindiran Menohok

Baca juga: KKB Papua Tangkap dan Hajar Warga Sipil, Klaim Sebagai Mata-mata Militer Indonesia

Baca juga: PERGI Tanpa Pamit, Salin Ungkap Istri Ngadu Disekap dan Dipaksa Jadi LC di Sulawesi

"Nanti akan panggil lagi, tapi belum tahu waktunya. (Perkara) ini masih banyak yang perlu digali, tapi dia terus menghindari penyidikan," kata Hendra, Selasa (5/8/2025). 

Hendra menambahkan bahwa kendala utama dalam penanganan kasus ini bukanlah karena kesulitan teknis, melainkan karena taktik dari pihak Lisa dan kuasa hukumnya. 

"Dia (Lisa Mariana) dan penasehat hukumnya pintar mengajukan alasan pemeriksaan, seperti sakit, atau meminta tes psikologi. Penasehat hukumnya pintar dia. Intinya, berbelit-belit, tapi kami ada yang mengakomodirnya dan tidak," tegasnya. 

Kilas Balik Kasus Video Syur 

Jejak kasus ini bermula dari laporan Asosiasi Advokat Indonesia ke Polda Metro Jaya.  

Dalam perkembangannya, Lisa Mariana telah mengakui bahwa ia adalah perempuan dalam video tersebut.  

Baca juga: PEGAWAI Puskesmas Ketahuan Mesum di Mushola, Rupanya Pelaku Sudah Beristri, Dinkes: Pembinaan

Baca juga: KKB PAPUA Tolak HUT RI ke-80, Jubir TPNPB-OPM: Wajib Cabut dan Bakar Bendera Merah Putih

Namun, ia berdalih bahwa kejadian itu terjadi saat ia tidak sadar, kemungkinan karena pengaruh alkohol. 

Pemeran pria bertato dalam video, berinisial F, juga telah diperiksa dan mengakui keterlibatannya.  

Pihak kuasa hukum Lisa mengklaim bahwa video tersebut disebarkan oleh manajer dan orang-orang terdekatnya, dan Lisa tidak menerima keuntungan finansial dari penyebarannya. 

Mantan manajer Lisa, yang juga dipanggil sebagai saksi, turut memberikan keterangan kepada polisi.  

Dia membongkar beberapa kebiasaan Lisa di masa lalu, termasuk gaya hidup dan pergaulan yang dianggap bebas. 

Dengan serangkaian kasus yang belum tuntas ini, publik terus menyoroti perkembangan terbaru dari sang selebgram.  

Polda Jabar kini dihadapkan pada tantangan untuk menuntaskan kasus ini di tengah sikap kooperatif yang kurang dari pihak Lisa Mariana.


Jejak Kasus Video Syur Lisa Mariana 

Jejak kasus video syur Lisa Mariana ini berawal dari laporan Asosiasi Advokat Indonesia ke Polda Metro Jaya.  

Lisa telah menjalani pemeriksaan bersama pemeran pria bertato berinisial F, yang juga mengakui keterlibatannya. 

Lisa Mariana mengakui bahwa ia adalah pemeran dalam video tersebut. 

Namun menyatakan bahwa kejadian itu terjadi saat ia tidak sadar, kemungkinan karena pengaruh alkohol. 

Kuasa hukum Lisa menyebut video itu dimanfaatkan oleh manajer dan orang-orang terdekatnya, dan Lisa tidak mendapat keuntungan dari penyebarannya. 

Mantan manajer Lisa turut diperiksa sebagai saksi dan membongkar beberapa kebiasaan Lisa di masa lalu, termasuk gaya hidup dan pergaulan yang dianggap bebas.

Berita Terkini