"Kami berkomitmen membangun Sarolangun menjadi daerah yang sejajar dan mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional," ujarnya.
Meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan seperti keterbatasan fiskal daerah, ketimpangan akses, dan dampak pandemi, Pemkab Sarolangun telah merumuskan sejumlah program unggulan dalam RPJMD 2025-2029 yang bersifat solutif dan menjawab kebutuhan masyarakat.
Program Dokter Maju, memastikan pelayanan kesehatan menjangkau masyarakat pelosok dengan menghadirkan tenaga medis yang siap melayani secara cepat, tanggap, dan berkualitas.
Program Beasiswa bagi Siswa Kurang Mampu, memberikan beasiswa bagi siswa dari keluarga miskin yang akan masuk jenjang SD, SMP, dan SMA, guna mencegah putus sekolah karena keterbatasan ekonomi.
Bantuan Langsung untuk Desa dan Kelurahan: Sebagai bentuk penguatan dan percepatan pelayanan publik di tingkat pemerintahan desa dan kelurahan.
Perlindungan Sosial Pekerja Rentan: Melalui dukungan pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja informal, pegawai syara', buruh harian, dan sektor rentan lainnya.
Pembangunan Kawasan Terpadu Sarolangun Maju: Strategi jangka menengah untuk membangun pusat UMKM, ruang terbuka hijau, dan fasilitas terintegrasi lainnya guna mendukung perekonomian daerah.
Penataan Kota Sarolangun: Berfokus pada perwujudan kota yang tertata dan nyaman, selaras dengan pengembangan ekonomi dan pariwisata lokal.
Program Jalan Lancar: Dengan keterbatasan fiskal, fokus pada efisiensi dan efektivitas untuk memfungsikan jalan-jalan strategis agar berdampak pada mobilitas, perdagangan, dan pelayanan masyarakat.
Bupati Hurmin mengajak seluruh peserta Musrenbang untuk memberikan masukan dan gagasan konstruktif demi memperkaya dokumen RPJMD agar benar-benar menjadi instrumen pembangunan yang menyentuh masyarakat.
Ia juga mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk segera menyelaraskan program prioritas lima tahun ke depan dengan dokumen rencana strategis masing-masing, serta menyiapkan program, kegiatan, dan rencana indikatif pendanaan yang konkret.
Kegiatan Musrenbang diakhiri dengan penandatanganan berita acara oleh Bupati Sarolangun Hurmin dan jajaran stakeholder terkait, diikuti dengan pemaparan dari para narasumber sebagai bagian dari pembahasan dan penyusunan RPJMD Kabupaten Sarolangun Tahun 2025-2029.
Update berita Tribun Jambi di Google News