Berita Nasional

KUBU Jokowi Ngotot Tolak Tunjukkan Ijazah Asli, Yakup Hasibuan: Akan Meng-create Chaos

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

IJAZAH: Polemik dugaan ijazah palsu yang menyeret nama Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi terus berlanjut. Terbaru, tim kuasa hukum mengungkapkan alasan mengapa pihaknya menolak menunjukkan ijzah milik ayah Wapres Gibran Rakabuming Raka itu.

KUBU Jokowi Ngotot Tolak Tunjukkan Ijazah Asli: Akan Mengcreate Chaos

TRIBUNJAMBI.COM - Polemik dugaan ijazah palsu yang menyeret nama Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi terus berlanjut.

Terbaru, tim kuasa hukum mengungkapkan alasan mengapa pihaknya menolak menunjukkan ijzah milik ayah Wapres Gibran Rakabuming Raka itu.

Alasan itu disampaikan Yakup Hasibuan.

Sebelumnya banyak pihak yang meminta agar Jokowi menunjukkan ijazah miliknya.

Dengan menunjukkan itu diharapkan menjawab tudingan ijazah palsu.

Adapun yang kekeuh bilang ijazah palsu dimiliki Jokowi adalah Roy Suryo Cs.

Namun kata Yakup Hasibuan, jika Jokowi menunjukkan ijazah akan menimbulkan kegaduhan dan menjadi preseden buruk.

“Kalau sampai ditunjukkan, ini akan Mengcreate (menciptakan) chaos, dan preseden yang sangat buruk," kata Yakup dalam konferensi pers, Minggu (15/6/2025).

Baca juga: TEGAS Peradi Desak Polda Metro Tindak Tegas Roy Suryo dalam Kasus Ijazah Jokowi: Belum Dipanggil

Baca juga: SIAPA Dedy Palakka Sebut Jokowi Cocok Jadi Nabi? Caleg Gagal PSI, Pernah Head Chef Resto China di AS

Baca juga: ISRAEL Serang Iran Siang Bolong: Ledakan Berturut-turut, Diduga Buntut Penangkapan Agen Mossad

Sebab artinya, siapa pun dapat dipaksa untuk menunjukkan data pribadinya jika ditekan oleh pihak-pihak tertentu.

"Bayangkan semua yang dituduh dipaksa untuk menunjukan ijazahnya, ini bisa terjadi ke siapapun, pada kepala daerah manapun, anggota DPR manapun, pada masyarakat sipil manapun."

"Bayangkan kalau ini terjadi, kan negara ini chaos," ujarnya.

"Negara ini adalah negara hukum siapa yang mendalilkan mereka harus membuktikan. ini salah satu asas-asas yang harus diperhatikan dalam hukum," sambung Yakup.

Adapun alasan lainnya, yakni pihaknya meyakini menunjukkan ijazah asli Jokowi belum tentu menyelesaikan persoalan.

Pasalnya, kata Yakup, pihak yang menuding ijazah Jokowi tetap tidak akan percaya apabila ditunjukkan ijazah asli kliennya. 

"Saya sempat menanyakan, emang kalau kami tunjukan ini kepada salah satu pihak mereka akan selesai? Mereka menyampaikan 'tunjukan saja, kalau itu asli selesai'," ucapnya.

"Lo kok kalau itu asli? Berarti kalau ditunjukkan tidak selesai, kalau ditunjukkan mereka akan mencoba meneliti lagi," sambungnya.

Baca juga: JOKOWI Hitung Peluang Jadi Ketum PSI Gantikan Kaesang Pangarep, Ini Syaratnya

Ia juga menilai apabila ditunjukkan, pihak-pihak yang mempermasalahkan ijazah asli Jokowi juga belum tentu dapat membedakan antara ijazah asli dan palsu.

"Kalau kita tunjukkan, apakah mungkin mereka bisa menentukan ini asli atau tidak? Misalnya saya bawa ijazahnya, saya kasih ke mereka."

"Nih, saya perlihatkan. Bisa enggak Anda membuktikan bahwa ini asli? Kan tidak mungkin juga. Ya, itulah yang mereka mencoba menarasikan," jelasnya.

"Yang saya sampaikan dengan tegas disini, kami yakin ini tidak akan selesai," tegas Yakup.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Istri Tersangka Narkoba di Bungo Jambi Ngaku Dimintai Rp50 Juta untuk Urus Suami, Ternyata Ditipu

Baca juga: ISRAEL Serang Iran Siang Bolong: Ledakan Berturut-turut, Diduga Buntut Penangkapan Agen Mossad

Baca juga: Daftar 17 Kabupaten Kota di Provinsi Jambi, 6 Kabupaten Masih dalam Proses Pemekaran

Baca juga: SIAPA Ronald Siahaan? Lagi Viral Ungkap Pernyataan Wali Kota Pematang Siantar: Cabut Dalam-dalam!

Berita Terkini