Berita Viral

Eks Jenderal Kopassus Geram ke Hercules yang Usik Dedi Mulyadi Sampai Ingin Balas Pakai Hukum Rimba

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GERAM: Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya atau GRIB Jaya, Rosario de Marshal membuat geram seorang jenderal Komando Pasukan Khusus atau Kopassus, Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat. Kegeraman Yayat tersebut lantaran mengusik Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

"Apa yang sudah dia berikan kepada negara dan bangsa ini ? Eweuh, gak ada, ngan ngabulatuk artinya ngomong aja, gak ada apa-apanya sebenarnya dia itu," katanya.

Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat menilai Hercules hanya merasa bahwa dirinya hebat dengan adanya GRIB Jaya.

"Sekarang merasa hebat aja dengan punya organisasi, padahal organisasinya benar gak ormas itu. Harusnya ormas membela kepentingan rakyat, bukan menakut-nakutin rakyat, bukan menindas rakyat, bukan mengintimidasi rakyat demi untuk mendapat uang dari yang bayar dia," katanya.

Baca juga: Dedi Mulyadi Dorong Keadilan Gender dalam Program KB: "Sudah Saatnya Laki-laki Bertanggung Jawab"

Terlebih lagi kata Yayat, Hercules sudah berani menyenggol Sutiyoso yang sudah dianggap senior di Kopassus.

"Jadi kok sekarang sesepuh TNI, sesepuh Kopassus pak Sutiyoso kok enak aja dia ngomong, saya kalau misalnya pakai hukum rimba pengennnya jedor aja kepalanya, mulutnya dirobek-robek, tapi karena ini negara hukum. Tetapi bukan karena mentang-mentang ada HAM segala macam kemudian dia semaunya. Kalau saya sih dia iblis berwujud manusia," kata Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat.

Dia bahkan menaruh curiga dengan kedatangannya ke rumah Jokowi di Solo, Jawa Tengah.

"Saya justru curiga sekarang karena dia datang ke Solo, ke tempat Jokowi. Lho kok sekarang seolah dia paling hebat, seolah dia pembela negara, apanya yang dia lakukan ?" kata Yayat.

Ia meyakini jika Hercules berhasil ditumpas maka masyarakat Indonesia juga akan senang.

"Saya yakin masyarakat kalau misalnya si Hercules game over seneng kok itu. Bagaimana attitude dia berkomunikasi dengan masyarakat, merasa sok jagoan sok hebat mending kalau ditembak kebal dibacok tidak mempan. Dia matanya juga udah gak ada, tangannya juga kena. Harusnya sadar diri. Dia bilang pak Sutiyoso mau mati, lu juga nanti mati, lu hampir dikubur, harusnya itu diingatkan supaya lu sadar," kata Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat.

Sebelumnya Hercules mengklaim Dedi Mulyadi bisa terpilih menjadi Gubernur Jabar atas bantuan ormas.

"Semua (ormas,-red) dukung. KDM (Kang Dedi Mulyadi) berlebihan. Jadi gubernur didukung oleh kami. Seharusnya bilang 'Mari mendukung program-program saya gubernur, dukung saya'," kata Hercules.

Hercules mengaku memiliki anak buah di Jawa Barat sebanyak 500 ribu orang.

Dia bahkan mengultimatum Dedi Mulyadi.

Baca juga: Total Harta Kekayaan Irjen Karyoto, Kapolda Metro Jaya yang Ditelpon Hercules Capai Rp11,5 M

"Ormas tuh banyak sekali kekuatannya. Saya punya anak buah di jawa barat hampir 500 ribu. Kalau saya suruh 50 ribu orang datang ke Gedung Sate, bagaimana Dedi Mulyadi ? Gak bakal dibubarkan kalau mereka datang 50 ribu orang tidak merusak anarkis polisi pun tidak bisa bubarin mereka karena itu dilindungi Undang-Undang, ya kan, wajib dan wajar mereka datang," kata Hercules.

Ia pun mengklaim Dedi Mulyadi bisa menjadi Gubernur Jabar karena Partai Gerindra dan Presiden Prabowo Subianto.

Halaman
123

Berita Terkini