TRIBUNJAMBI.COM - Hari pertama puasa, seorang anak berusia 4 tahun mengalami lka bakar serius setelah bermain api bersama teman-temannya.
Kejadian itu terjadi di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Dari keterangan, mereka bermain api pada hari pertama puasa Ramadan, Sabtu (1/3/2025) lalu.
Pamong Desa Pranggong, Luhut menceritakan, kejadian tersebut berlangsung saat anak-anak sedang bermain bakar-bakaran.
Mereka membuat semacam tungku untuk menyalakan api tanpa sepengetahuan orang dewasa.
“Kalau kejadian pastinya kurang tahu karena saat itu hanya ada anak-anak itu saja, pagi pas hari pertama puasa,” ujarnya, Selasa (29/4/2025).
Kronologi Kejadian
Untuk bermain bakar-bakaran, anak-anak itu membeli bensin ketengan.
Bensin dalam botol bekas air mineral itulah yang mereka gunakan untuk menyalakan api.
Namun, saat salah satu anak menyiramkan bensin ke api, api langsung menyambar dan menyebabkan botol bensin terlempar, mengenai tubuh korban.
Korban pun saat itu terbakar, teman-temannya langsung menolong dan berupaya memadamkan api.
Anak-anak itu langsung membawa korban ke mushala terdekat untuk menyiram tubuhnya dengan air.
Setelah itu, korban pulang ke rumah dan mengabarkan kejadian tersebut kepada ibunya.
Luka Serius, Orang Tua Pingsan
Kondisi korban sangat serius dengan luka bakar mencapai 90 persen.