Polemik di Papua

OPM Tak Berkutik Lagi, Kemenhan Tolak Permintaan KKB Papua untuk Merdeka, Warga: Tak Manusiawi 

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TOLAK PERMINTAAN: Ilustrasi anggota KKB Papua. Tindakan Organisasi Papua Merdeka atau OPM atau disebut juga KKB Papua yang ingin mewujudkan mimpi menginginkan kemerdekaan sudah tak bisa ditoleransi lagi.

Dia menyebut bahwa tindakan KKB Papua yang tak manusiawi dengan membantai belasan orang tak berdosa.

Baca juga: Tim Pakai Teknologi Canggih Cari Iptu Tomi S Marbun Hilang saat Gerebek KKB Papua 4 Bulan Lalu

"Tidak hanya mengganggu keamanan dan meresahkan, namun juga telah menghambat pembangunan," ucapnya.

Dia menambahkan, kehadiran aparat di Papua bukan untuk menekan rakyat.

Melainkan menjamin keamanan agar masyarakat bisa hidup dalam ketenangan dan ikut menikmati hasil pembangunan yang dijalankan pemerintah pusat.

Dukungan juga datang dari kalangan legislatif wakil Ketua Komisi 13 DPR RI, Dewi Asmara.

Dia mengecam keras tindakan biadab yang dilakukan oleh KKB Papua di Yahukimo.

Aksi tersebut menyebabkan sedikitnya 16 warga sipil tewas dan beberapa lainnya luka-luka.

Dia mendorong penguatan peran intelijen TNI dan Polri untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi ancaman terutama di wilayah rawan konflik.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Angers vs LOSC Lille di Ligue, Kick off 20.00 WIB

Baca juga: Jalan Rusak di Sadu Jambi Tak Kunjung Diperbaiki, Power Ranger Turun Tangan Bantu Dorong Motor Warga

Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Bremen vs St. Pauli di Bundesliga Jerman, Kick off 22.30 WIB

Baca juga: Logika Rocky Gerung Soal Isu Copot Gibran Wapres, Jika Naik Jadi Presiden Itu yang Dikhawatirkan

 

Berita Terkini