Selain itu, dia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), yang memperlihatkan betapa luasnya pengaruh Burhanuddin dalam sektor perekonomian negara.
Baca juga: Isi Sindiran Mantan Wali Kota Jambi pada Maulana Jelang Pelantikan, Singgung Jalan-Rombak Kabinet
Baca juga: Nama Gilga Sahid Jadi Bahan Candaan Komika, Nopek Novian Bingung Ikut Diserang
Pada 23 Juli 2024, ia diangkat sebagai Komisaris Utama PLN, menggantikan Agus Martowardojo.
Rekam jejak Burhanuddin juga mencakup peran penting dalam berbagai organisasi internasional, seperti menjadi Assistant Executive Director of the International Monetary Fund (IMF) untuk wilayah Asia Tenggara, serta menjabat posisi penting di Bank Indonesia di berbagai departemen, termasuk Direktur Direktorat Luar Negeri dan Wakil Kepala Urusan Luar Negeri di BI.
Burhanuddin juga terlibat dalam organisasi nasional, seperti menjadi Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) untuk periode 2003-2006 dan terpilih kembali pada periode 2006-2008.
Skandal Korupsi yang Melibatkan Burhanuddin Abdullah
Meskipun memiliki karier yang cemerlang, Burhanuddin Abdullah tidak terlepas dari kontroversi.
Pada 29 Oktober 2008, ia divonis lima tahun penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta terkait dengan kasus korupsi penggunaan dana milik Yayasan Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (YLPPI) yang melibatkan Rp 100 miliar.
Burhanuddin bersama dengan para anggota Dewan Gubernur BI lainnya ditemukan bersalah karena menggunakan dana tersebut untuk berbagai keperluan, termasuk bantuan hukum bagi mantan pejabat BI, penyelesaian kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), dan amandemen Undang-Undang Bank Indonesia (UU BI).
Meskipun Burhanuddin mengaku ragu akan penggunaan dana tersebut, hakim menyebutkan bahwa dia tetap menyetujui pengambilan dana itu bersama dengan anggota dewan lainnya.
Kasus ini mengingatkan bahwa meskipun seorang profesional di bidang ekonomi dan perbankan memiliki karier yang gemilang, mereka tetap berisiko terlibat dalam skandal yang dapat merusak citra mereka.
Dengan rekam jejak yang beragam, baik dari sisi karier maupun masalah hukum, Burhanuddin Abdullah tetap menjadi tokoh yang sangat mempengaruhi dunia perbankan dan perekonomian Indonesia, serta memiliki dampak signifikan di lembaga-lembaga tempat ia berkarier.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 103, Struktur Kalimat
Rekam jejak Burhanuddin Abdullah
Dilansir dari Kompas.com, berikut rekam jejak karier Burhanuddin Abdullah yang saat ini menjadi Ketua Tim Pakar dan Inisiator Danantara:
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
Deputi Gubernur Bank Indonesia