TRIBUNJAMBI.COM - Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat menemui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI).

Pertemuan itu bertujuan percepatan pembangunan menara base transceiver station (BTS) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Keberadaan BTS yang merata akan memperkuat sinyal telekomunikasi dan repeater.

Anwar Sadat mengatakan pertemuan dengan BAKTI sebagai bentuk komitmen pemda menyediakan infrastruktur telekomunikasi bagi masyarakat.

"Beberapa daerah masih kesulitan mendapatkan sinyal GSM. Kami meminta dukungan BAKTI untuk mempercepat pembangunan infrastruktur ini," tuturnya.

Menurut bupati, ada beberapa hal mendesak terkait pemenuhan jaringan internet untuk fasilitas kesehatan seperti pukesmas, puskesmas pembantu, dan lain-lain.

Sejauh ini, dari 16 puskesmas di Kabupaten Tanjab Barat, 12 di antaranya telah dibantu BAKTI.

Kemudian empat 4 puskesmas lain masih belum mendapatkan bantuan jaringan internet.

Anwar Sadat akan memastikan setiap puskesmas bisa terhubung dengan baik secara telekomunikasi.

Terkait pendidikan, Anwar Sadat mengatakan itu sangat penting untuk mendukung proses belajar mengajar, sehingga pendidikan dapat berkembang dengan optimal.

Kemudian itu juga untuk pendorong pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi.

BUMDes akan meningkatkan ekonomi lokal dan akses internet yang baik kepada masyarakat, sehingga mendorong pemberdayaan desa

Plt Kepala Divisi Layanan Telekomunikasi dan Informasi, Thomas Pandu, mendukung langkah inisiatif Bupati Tanjabbar dalam peningkatan layanan internet, khususnya di desa, kesehatan, dan pendidikan. (*)

Baca juga: Mengungkap Visi Misi Berkah Madani, Podcast Bupati Tanjung Jabung Barat Anwar Sadat