TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI – Pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Muaro Jambi 2024-2029, terjadi perpecahan di kalangan kader Partai Amanat Nasional (PAN). 

Perpecahan dukungan ini mengakibatkan calon yang diusung PAN, Masnah Busro, kalah dalam perolehan suara.

Kader PAN Kabupaten Muaro Jambi diketahui memberikan dukungan kepada beberapa pasangan calon bupati dan wakil bupati. 

Beberapa di antaranya mendukung pasangan Masnah Busro-Zulkifli, sementara yang lain memilih mendukung Bambang Bayu Suseno dan Junadi Mahir. 

Menurut Sekretaris PAN Kabupaten Muaro Jambi, Amiruddin, meskipun ada pembelahan dalam dukungan, hal ini dianggap wajar.

"Kalau secara partai, kita diminta untuk mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut tiga (Masnah-Zulkifli), tapi di lapangan banyak yang mendukung pasangan nomor urut empat, yaitu Bambang Bayu Suseno dan Junadi Mahir," kata Amiruddin.

Sebagai contoh, Amiruddin sendiri memilih mendukung pasangan Bambang Bayu Suseno dan Junadi Mahir meskipun dia adalah Sekretaris PAN Kabupaten Muaro Jambi. 

Menurutnya, dukungannya tetap kepada kader PAN, mengingat Bambang Bayu Suseno belum keluar dari partai.

"Ini sah-sah saja. Pak BBS (Bambang Bayu Suseno) merupakan kader PAN, dan saya dukung kader PAN," ujarnya.

Meskipun terdapat perbedaan dukungan di antara para kader, Amiruddin meyakini bahwa PAN Kabupaten Muaro Jambi maupun Provinsi Jambi tidak akan memberikan sanksi kepada kader yang tidak mendukung calon yang diusung secara resmi oleh partai. 

Hingga kini, belum ada rapat koordinasi resmi dari PAN terkait perpecahan tersebut.

Baca juga: Pemkab Muaro Jambi Gelar Konsultasi Publik II Penyusunan KLHS RPJMD 2025-2029

Baca juga: 500+ Akun Paling Sultan Free Fire Diamond +99999 Langsung Login, Ada Akun FF dari FB dan Google

Baca juga: Detik-detik Kadis di Tanjabbar Dorong Jurnalis saat Meliput: Angkat dan Kepalkan Tangan, Meninju?