"Dari kecil, saya sudah hidup tanpa ayah. Hidup saya jadi lebih mandiri, tapi juga kurang ada figur yang bisa diandalkan," jelasnya.
Namun, Andrew juga mengungkapkan bahwa meskipun tumbuh tanpa sosok ayah yang hadir 24 jam, ia berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama pada anak-anaknya.
"Saya ingin menjadi orang tua yang baik untuk Eshan dan Zeya, saya ingin mereka merasa punya sosok yang hadir dalam hidup mereka," tegas Andrew.
Baca juga: Andrew Andika Bebas dari Rehabilitasi, Tengku Dewi Rela Menjemput Meski Dalam Proses Perceraian
Refleksi tentang Pernikahan dan Cinta
Dari kegagalannya dalam pernikahan, Andrew mengungkapkan bahwa ia belajar banyak tentang pentingnya komunikasi dan saling memaafkan.
"Pernikahan pasti ada masalah, baik itu masalah seks, ekonomi, atau pertemanan. Yang penting adalah saling memaafkan," ujarnya.
Ia juga mencatat bahwa godaan dalam hubungan semakin besar di era media sosial, di mana kemudahan untuk berinteraksi dengan orang lain sangat terbuka.
"Tapi, cinta itu bukan tentang kita jatuh cinta pada awalnya, tapi bagaimana kita tetap mencintai seseorang meski mereka sudah menyakiti kita," kata Andrew.
Update berita Tribunjambi.com di Google News