TRIBUNJAMBI.COM - Nathan Tjoe-A-On menjadi andalan di timnas Indonesia, namun tak dapat menunjukkan magisnya saat bersama Swansea City.
Pemain 22 tahun itu didatangkan dari klub Belanda Excelsior pada 2023 lalu setelah tampil apik sejak berada di akademi.
Namun, hanya setengah tahun di tim Wales - kompetisi tergabung dengan Liga Inggris - bek kiri itu dipinjamkan kembali ke klub Belanda.
Dia berkarier di SC Heerenveen selama setengah musim, di mana dia juga bersama dengan pemain timnas Indonesia lainnya di klub itu, Thom Haye.
Namun, karena masa pinjaman habis, Heerenveen mengembalikan Nathan ke Swansea.
Belum Bisa Bersaing
Jurnalis Wales Online, Tom Coleman menyiarkan tulisan mengkritik pemain timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On tersebut.
Dia menilai ada 8 pemain Swansea City yang tampil belum sesuai ekspektasi.
Satu di antara pemain yang masuk dalam daftar tersebut adalah bek kiri Garuda, Nathan.
”Ketika pemain Indonesia itu tiba dengan biaya 300 ribu euro, banyak yang berharap dia akan menjadi jawaban dari krisis bek kiri Swansea City. Namun, dia belum mampu bersaing dengan level sepak bola Championship,” tulis Coleman dilansir dari Wales Online.
Oleh karena itulah The Swans meminjamkannya ke Heerenveen agar mendapat menit bermain.
Namun, alih-alih mendapat pengalaman dan menit bermain di Liga Belanda atau Eredivisie, dia justru jarang tampil.
”Dia dipinjamkan ke SC Heerenveen agar permainannya lebih berkembang, namun ia hanya bermain selama 15 menit di Eredivisie. Jika dia ingin punya masa depan bersama The Swans, dia harus menunjukkan lebih banyak.”
Baca juga: Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U16 untuk Piala AFF U-16 2024, Hanya 2 Aboard
Baca juga: Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Diminati Torino, Andalan Pelatih Venezia Bakal Ikut?
Baca juga: Berita Timnas Indonesia: Surpres terkait Calvin Verdonk dan Jens Raven Diterima DPR RI