TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batanghari telah menerima Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) sebanyak 221.124 orang untuk pemilihan umum kepala daerah November mendatang.

Komisioner KPU Batanghari, Hendri Handayani mengatakan bahwa data tersebut merupakan data dari Kementerian Dalam Negeri yang diterima KPU RI dan selanjutnya akan disinkronisasikan.

Hendri menjelaskan bahwa jumlah DP4 yang diterima tersebut, mengalami perbedaan dengan jumlah pemilih tetap pada pemilihan umum serentak Februari lalu.

"Memang ada perbedaan, kalau dibandingkan dengan DPT pada pemilu sebelumnya ada selisih 1.097," jelasnya pada Jumat (31/5/2024).

Lebih lanjut Hendri menjelaskan bahwa pihaknya akan mulai melaksanakan akan mulai melaksanakan tahapan pemutakhiran dan penyusunan data untuk pemilih pada pemilu kepala daerah.

Ia mengatakan untuk proses tahapan penyusunan data dan pemutakhiran ini akan dilaksanakan selama lima bulan.

"Kalau untuk jadwal tahapan sudah mulai masuk hari ini tanggal 31 Mei sampai tanggal 23 September," ujarnya.

Hendri menambahkan bahwa pada tahapan penyusunan data ini berkemungkinan bahwa akan ada perubahan jumlah pemilih. Hal tersebut dikarenakan penyesuaian data yang ada dengan kondisi langsung di lapangan.

"Kalau dari pengalaman sebelumnya ini kan nanti akan dilakukan oleh pantarlih, ini biasanya ada perubahan. Kita tidak bisa memastikan angkanya naik atau tidak," jelasnya.

Sementara itu untuk pencocokan dan penelitian (Coklit) data oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) dijadwalkan akan mulai dilaksanakan pada 24 Juni sampai dengan 24 Juli 2024.

Baca juga: Harga Sawit di Batanghari Cukup Stabil, Dinas Bunak Minta Petani Jual ke Koperasi atau Lembaga

Baca juga: Skema Angkutan Batu Bara di Jambi, Jalur Darat Sarolangun-Batanghari, Lanjut Jalur Sungai

Baca juga: Angkutan Batubara dari Sarolangun ke Batanghari Dibuka, Jalur Sungai Diperketat