TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Richard Eliezer alias Bharada E menikah dengan Angelin Kristanto alias Lingling, Sabtu (20/4/2024).
Richard dan Lingling menikah di Gereja Katolik Raja Damai, yang terletak di Jl Daan Mogot No 73, Tikala Baru, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Ibadah pemberkatan pernikahan pasangan ini dipimpin Pastor Lucky Singal.
Sementara untuk saksi, hadir Ronny Talapessy, yang juga pengacara Bharada E saat menghadapi sidang terkait tewasnya Brigadir J.
Pada foto yang diposting Ronny, terlihat Richard menggunakan setelah jas warna hitam, dipadu dengan sepatu warna putih.
Sementara pengantin perempuan, Lingling, tampil cantik dengan balutan gaun putih.
"Puji Tuhan telah dilangsungkan Pemberkatan pernikahan Richard & Lingling Tuhan yang mempersatukan dan diberkati selalu sampai anak cucu. Amin," tulis Ronny Talapessy dalam caption di instagram.
Beberapa hari sebelumnya, juga terekspos Bharada E yang memilih pindah agama.
Dia diresmikan menjadi penganut agama Katolik beberapa hari sebelum pernikahan tersebut digelar.
Pembongkar Kebohongan Ferdy Sambo
Richard Eliezer Pudihang Lumiu lahir di Manado, 14 Mei 1998.
Dia masuk ke Polri dari jalur Tamtama, mendapatkan pangkat Bhayangkara Dua atau Bharada.
Karirinya di kepolisian berawal saat bergabung dengan Brimob.
Setelah beberapa lama, Kadiv Propam saat itu, Ferdy Sambo, merekrut Richard, tepatnya November 2021.
Dia ditugaskan menjadi ajudan Ferdy Sambo. Tak disangka, tugas membawanya pada kasus pembunuhan Brigadir Yosua.
Pada kasus pembunuhan Brigadir Yosua, Richard orang pertama yang ditetapkan sebagai tersangka.
Pada awalnya Richard mengaku terlibat baku tembak dengan Brigadir J di rumah dinas Sambo, 8 Juli 2022.
Sesuai skenario kebohongan awal, dia disebutkan melindungi istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Setelah ditetapkan tersangka, Richard membongkar peristiwa sebenarnya.
Dia mengaku diperintahkan Ferdy Sambo untuk menembak Yosua di dalam rumah.
Setelahnya, Sambo menembakkan pistol milik Yosua ke dinding-dinding rumahnya untuk membuat rekayasa tembak menembak antara Bharada E dan Brigadir J.
Sambo disebut sebagai otak pembunuhan Brigadir Yosua yang juga merancang skenario baku tembak.
Hakim menjatuhkan vonis hukuman mati untuk Ferdy Sambo.
Sementara Richard menjalani hukuman di penjara lebih cepat.
Dia sudah keluar sejak 4 Agustus 2023 setelah dapat cuti bersyarat. (*)
Baca juga: Ingat Bharada E Terlibat Kasus Ferdy Sambo? Kini Persiapan Menikahi Kekasih
Baca juga: Profil dan Biodata Bharada E, Siap Ungkap Otak Pembunuh Brigadir Yosua