Penemuan Mayat di Jalan Nes

Modus Pembunuhan Sopir Taksi Online di Jambi, Pelaku Order Maxim ke Sungai Duren

Penulis: Rifani Halim
Editor: Suang Sitanggang
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah driver taksi online Risdianto yang dibunuh begal di Sungai Duren, sesaat setelah dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Jambi, Minggu (14/4/2024) malam.

Modus pembunuhan sopir taksi online maxim Risdianto

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pelaku pembunuhan driver taksi online Maxim berjumlah dua orang. Keduanya sudah ditangkap polisi.

Pembunuhan terhadap sopir bernama Risdianto tersebut dilakukan pada saat malam takbiran, Selasa (9/4/2024).

Modus pelaku adalah mengorder taksi online melalui aplikasi Maxim dari Kota Jambi dengan tujuan Sungai Duren.

Risdianto yang mengendarai mobil jenis Xenia, menjemput dan mengantar sesuai titik.

Saat sudah tiba di lokasi tujuan, pelaku menjalankan aksinya untuk menguasai mobil xenia tersebut.

Mereka membunuh Risdianto di wilayah Sungai Duren. Mayatnya lalu mereka buang ke tengah kebun di kawasan Ness.

Pelaku membawa kabur mobil korban. Sementara jasad Risdianto baru ditemukan warga 5 hari kemudian, setelah mencium aroma tak sedap.

Reza, keluarga korban, mengungkapkan telah mendapatkan info dari polisi bahwa dua orang pelaku itu yang sudah diamankan.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira mengatakan, belum memberikan penjelasan soal pelaku.

Dia tidak membenarkan telah ditangkap, juga tidak membantah informasi tersebut.

"Mohon waktunya, saat ini kami masih proses penyelidikan," kata dia.

Sementara informasi yang diperoleh Tribun, pelaku pertama ditangkap di wilayah Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.

Pelaku merupakan pria berinisial AS, yang masih berusia 19 tahun, berstatus pengangguran.

AS Dia tercatat sebagai warga Desa Sungai Jernih Kecamatan Muara Tabir, Tebo, Provinsi Jambi.

Halaman
12

Berita Terkini