Meski memulai karier junior di tanah kelahirannya, hampir seluruh kariernya dia habiskan di luar Sumatra Utara.
Dia tampil untuk klub Tunas Inti, Tempo Utama Bandung, dan semakin matang di Niac Mitra Surabaya.
Van Brekukelen juga tampil untuk Arseto FC dan Persijatim Jakarta Timur (sekarang Sriwijaya FC).
Di Timnas Indonesia, Benny van Breukeler mengawal gawang Garuda sejak 1981 hingga 1991.
Baca juga: Profil dan Biodata Andik Vermansyah: Pernah Dijuluki Lionel Messi Indonesia, Kini Tanpa Klub
Baca juga: Profil dan Biodata Bojan Hodak: Pelatih Baru Persib Bandung Gantikan Luis Milla
Karier Pelatih Benny van Breukeler
Penjaga gawang Indonesia keturunan Belanda ini telah melanglang buana ke berbagai klub sebagai pelatih kiper.
Karier pelatihnya dimulai di klub provinsi tetangga, yakni PSPS Riau, berlanjut ke PS Dumai.
Setelahnya, barulah Van Breukeler melatih Persiba Bantul, Arema Malang, Pelita Bandung Raya, Persipasi Bandung Raya, Persela Lamongan, Persikabo, hingga kini di Persebaya Surabaya.
Di jajaran timnas Indonesia, Benny van Breukelen sempat pelatih Timnas Indonesia U19 (2008), Indonesia U23 (2014, 2015), dan Timnas Putri Indonesia (2018).
Saat ini, Van Breukelen masih menjadi pelatik kiper Persebaya Surabaya, termasuk Ernando Ari.
Latih Ernando Ari
Ernando Ari adalah sosok yang tak tergantikan di bawah mistar gawang timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Dari empat kali tanding, kiper Persebaya ini tak tergeser, dan masih menjadi pilihan utama, bahkan dengan postur yang tak lebih tinggi dan usia yang lebih muda dari dua kiper lainnya.
Di babak penyisihan, kiper 21 tahun ini keboboilan 6 gol, yakni 3 gol melawan Irak dan 3 gol melawan Jepang.