TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Tebo hingga per September 2023 ini mencapai 57,13 persen.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Tebo Nazar Efendi menjelaskan serapan anggaran per September mencapai Rp648 M dari total anggaran Kabupaten Tebo sebesar Rp1,13 triliun.
"Kita mendekati angka 60 persen, serapan di pekan ke empat September," Kata Nazar, Senin (2/10).
Ia mengungkapkan serapan terendah terdapat di RSUD Sulthan Thaha Saifuddin jika dibandingkan dengan organisasi perangkat daerah (OPD) lain.
Hingga kini, serapan RSUD STS sebesar Rp46,33 persen atau sebesar 22,2 M dari total belanja Rp39,5 M.
Sementara itu serapan tertinggi pada Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tebo sebesar 80,05 persen atau sebesar Rp3,8 M dari total Rp4,7 M.
"Kesbangpol menajdi OPD dengan serapan tertinggi," ungkapnya
Selanjutnya untuk dana desa (DD) sudah mencapai 84,19 persen atau sebesar Rp82,4 M dari total Rp97,8 M.
Dan pencairan alokasi dana desa sudah memasuki tahap I atau sebesar 60 persen dengan nilai Rp40,2 M dari Rp62 M.
Untuk kegiatan DAK baik fisik maupun non fisik sudah diatas rata-rata dengan angka 90 persen dan sesuai dengan jadwal kegiatan yang ada.
Selanjutnya untuk pendapatan daerah sampai dengan September 2023 sebesar 72,52 persen atau sebesar Rp812,6 M dari rencana penerimaan sebesar Rp1,12 triliun.
"Dengan rincian PAD sebesar 64,8 persen atau sebsar Rp60,5 M dari target Rp93,4 M," pungkasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Semangat Petani Salak Binaan BRI di Bali, Perluas Usaha Lewat “Klasterku Hidupku”
Baca juga: Update Prakiraan Cuaca Mingguan, Provinsi Jambi Berpotensi Hujan pada Sore hingga Malam Hari
Baca juga: Prediksi Skor Al-Nassr vs FC Istiklol, Cek H2h dan Statistik Kedua Tim, Kick off 01.00 WIB