Warga Dago Blokir Jalan

Bubarkan Warga Dago Bandung Pakai Kekerasan, Polda Jabar Akan Telusuri Oknum yang Bertugas

Editor: Herupitra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas tengah melakukan pembubaran massa yang tengah melakukan penutupan jalan atau pemblokiran jalan Dago, tepatnya di terminal Dago, Kecamatan Coblong Kota Bandung, Senin (14/8/2023). Penutupan jalan yang dilakukan warga Dago elos ini berujung ricuh

TRIBUNJAMBI.COM - Kericuhan terjadi di Dago Elos, Kota Bandung antara warga dengan aparat Kepolisian menjadi sorotan.

Polisi yang bertugas saat itu disebut menggunakan kekerasan saat membubarkan aksi blokade jalan yang dilakukan warga.

Bahkan aksi tersebut terlihat di salah satu video yang terekam CCTV rumah warga. Terlihat polisi mendobrak pintu rumah warga, pada video lainnya terlihat polisi masuk pemukiman warga melakukan sweeping.

Diketahui, dalam peristiwa itu anggota yang dilibatkan merupakan gabungan dari Polrestabes Bandung dan Polda Jabar.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya akan menelusuri petugas yang diduga bertindak represif dengan membentuk tim khusus.

Baca juga: Laporan Tak di BAP Warga Dago Elos Bakar Ban di Tengah Jalan, Satu Jam Jalan Diblokir

Baca juga: Kericuhan di Dago Elos, 7 Orang Diamankan

"Tadi sudah dibentuk tim khusus juga untuk melihat kondisi tersebut apakah pelaksanaan tugas itu sudah sesuai dengan prosedur atau bagaimana, nanti hasilnya akan kita info lagi," ujar Ibrahim Tompo, Rabu (16/8/2023) mengutip Tribunjabar.id.

Hingga saat ini, belum ada satupun anggota polisi baik dari Polrestabes Bandung maupun Polda Jabar yang dimintai keterangan terkait dugaan tindakan represif tersebut.

Tim khusus yang baru dibentuk, kata dia, bakal melakukan pendalaman terlebih dahulu agar dapat mengetahui siapa saja petugas yang diduga melakukan tindakan represif.

Padahal, di media sosial dan aplikasi percakapan WhatsApp, video tersebut sudah sangat banyak beredar.

"Timnya baru dibentuk tadi, jadi untuk tahap awal juga melakukan pendalaman dulu, untuk pemeriksaan nanti akan tahap selanjutnya," ucapnya.

Sebelumnya, bentrokan terjadi antara Polisi dengan warga Dago Elos, saat aksi penutupan jalan Ir H Djuanda, Senin (14/8/2023) malam.

Aksi penutupan jalan dilakukan warga pada pukul 21.00 WIB, setelah kecewa laporan mereka diduga ditolak oleh Polrestabes Bandung.

Cerita Penghuni Rumah

Kericuhan antara warga dengan pihak kepolisian yang terjadi di Dago Elos, Kota Bandung, Senin (14/8/2023) malam, membawa duka bagi warga yang tinggal di sekitar lokasi.

Salah seorang penghuni rumah di jalan raya Ir H Djuanda, Handika (33) menceritakan tentang peristiwa tersebut.

Halaman
12

Berita Terkini