TRIBUNJAMBI.COM - Berikut peta kekuatan tiga capres, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Kekuatan ketiga capres yang digadang-gadang maju di pesta demokrasi lima tahunan itu tampaknya mulai terbentuk.
Peta tersebut dapat dilihat dari dua partai politik di tanah air yang menyatakan dukungan terhadap salah satu calon.
Kedua partai tersebut yakni Partai Golkar dan PAN.
Dukungan tersebut diberikan kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Sikap kedua partai politik itu semakin menunjukkan peta kekuatan politik di Pilpres 2024 mendatang.
Sejauh ini Bacapres RI telah mengkrucut ke tiga nama.
Mereka adalah Prabowo Subainto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Awalnya, Prabowo Subianto didukung oleh Parta Gerindra dan PKB.
Baca juga: Respon Ganjar Pranowo Usai PAN dan Golkar Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024: Ini Belum Selesai
Baca juga: Anies Baswedan Buka Peluang Cawapres dari Jawa Timur, Khofifah, Yenny Wahid atau AHY?
Baca juga: Kamaruddin Simanjuntak Minta Pertanggungjawaban Bareskrim Polri Soal Penetapan Status Tersangka
Belakangan, Partai Golkar dan PAN memberikan dukungan terhadap Menhan RI tersebut.
Kemudian Anies Baswedan didukung oleh tiga partai yakni Partai Nasdem, PKS dan Partai Demokrat.
Sedangkan Ganjar Pranowo didukung oleh PDI Perjuangan dan juga PPP.
Hal ini pun sekaligus menegaskan bubarnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang awalnya dibentuk oleh Golkar, PAN dan PPP.
Walaupun poros koalisi telah terbentuk, namun baik Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo belum menentukan siapa Bakal Cawapres pendamping.
Sehingga Bakal Cawapres dimungkinkan jadi satu dari indikator penentu pada Pilpres 2024 mendatang.
Namun demikian dengan kekuatan sekarang, Prabowo Subianto kian perkasa di Parlemen.
Prabowo Subianto kini didukung oleh 46,9 persen suara di parlemen.
Capaian tersebut melebihi syarat minimal untuk Pencapresan sebesar 20 persen.
Sedangkan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kini juga telah mengantongi syarat minimal pencalonan nantinya.
Baca juga: Pengamat Sebut Ada Campur Tangan Jokowi pada Koalisi yang Usung Prabowo, Tega pada PDIP dan Ganjar
Dihitung dari perolehan kursi DPR RI, berikut peta kekuatan koalisi pendukung Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo:
Koalisi Pendukung Prabowo Subianto
Partai Gerindra: 78 kursi (13,57 persen);
Partai Golkar: 85 kursi (14,78 persen);
PKB: 58 kursi (10,9 persen);
PAN: 44 kursi (7,65 persen); Total: 46,9 persen.
Di luar itu, Prabowo juga mendapat dukungan dari partai politik non Parlemen yakni Partai Bulan Bintang (PBB) pimpinan Yusril Ihza Mahendra.
Koalisi Pendukung Anies Baswedan
Partai Nasdem: 59 kursi (10,26 persen);
Partai Demokrat: 54 kursi (9,39 persen);
PKS: 50 kursi (8,70 persen);
Total: 28,35 persen.
Rencana pencapresan Anies juga mendapat dukungan dari partai politik non Parlemen yakni Partai Ummat besutan Amien Rais.
Baca juga: Demokrat Sebut Yenny Wahid Tak Cocok Jadi Cawapres Anies Baswedan: Bagian dari Rezim Jokowi
Koalisi Pendukung Ganjar Pranowo
PDI Perjuangan: 128 kursi (22,26 persen);
PPP: 19 kursi (3,30 persen);
Total: 25,56 persen.
Namun demikian, rencana pencapresan Ganjar juga didukung oleh dua partai politik non Parlemen yakni Partai Hanura dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 Halaman 34, Buat Pantun dan Nasihat untuk Teman
Baca juga: Lini Tengah AS Roma Selesai, Dua Gelandang PSG Merapat
Baca juga: Respon Ganjar Pranowo Usai PAN dan Golkar Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024: Ini Belum Selesai
Baca juga: Syahnaz Dimaafkan Jeje Govinda, Amy Qanita Minta Anaknya Hargai Suami: Saling Menghormati
Artikel ini diolah dari TribunPontianak.co.id