Warga Tebo Keluhkan Air PDAM Tak Mengalir, Pipa Pecah Terkena Baket Eskavator

Penulis: Wira Dani Damanik
Editor: Teguh Suprayitno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di KM 9 Jalan Lintas Tebo-Bungo, pipa milik PDAM Tirta Muara pecah terkena baket eskavator saat menggali tanah untuk pelebaran jalan. 

TRIBUNJAMBI.COM MUARATEBO - Warga Desa Sungai Alay, mengeluhkan air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Muara tidak mengalir, sejak Jumat (04/08/2023) malam. 

Namun demikian air PDAM sempat hidup beberapa saat.

Pantauan di lapangan, tepatnya di KM 9 Jalan Lintas Tebo-Bungo, pipa milik PDAM Tirta Muara pecah terkena baket eskavator saat menggali tanah untuk pelebaran jalan. 

Kata petugas PDAM yang tak mau disebutkan namanya, saat melakukan perbaikan menyebutkan pemadam aliran air hanya sementara. 

Ia mengatakan pipa PDAM bakal dilakukan pergantian untuk kembali mengalihkan air ke pelanggan.

"Ini disambung dulu, besok kayak bakal diganti sekitar 100 meter, karena terkena galian drainase jalan," katanya.

Sementara itu, Agus Gunawan seorang warga mengatakan seharusnya ada pemberitahuan untuk perbaikan.
 
Pasalnya saat ini air di penampungan kosong dan tidak bisa berbuat banyak.

"Adalah himbauan kita bisa siap-siap, kalau begini kan susah anak mau mandi," ujarnya.

Menurutnya, pembangunan memang dibutuhkan masyarakat namun akan lebih baik jika diberi aba-aba.

"Intinya dikasih tau lah, kita jadi bingung," tutupnya.

Baca juga: Pelayanan RSUD Raden Mattaher Jambi Dikritik, Wiwik: Cukup Satu Nyawa yang Melayang

Baca juga: Pj Bupati Aspan Masuk Bursa Calon Bupati Tebo 2024: Saya Fokus Kerja

Baca juga: Terdakwa Investasi Bodong Berkedok Kredit Emas di Tebo, Divonis 22 Bulan Penjara, Korban Datangi PN

Berita Terkini