TRIBUNJAMBI.COM - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa disebut bergabung ke PDI-P.

Andika Perkasa disebut langsung bergabung ke PDI-P usai pensiun dari Panglima TNI.

Bahkan, Andika Perkasa  mengakui mendukung bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo.

Saat ditanya wartawan, menantu mantan Kepala BIN Jenderaal (Purn) Hendropiyono ini enggan menjawab.

Andika Perkasa enggan menjawab soal kabar dirinya sudah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI Perjuangan (PDIP).

Hal itu disampaikan Andika Perkasa di sela-sela memberikan materi pelatihan kepada Jurkam muda pendukung Ganjar Pranowo di I News Tower, Jakarta, Selasa (18/7/2023).

Andika Perkasa  bahkan meminta kabar itu dikonfirmasi langsung kepada Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang berdiri disisi kanannya.

"(Soal KTA PDIP) Tanya ke Mas Hasto," katanya.

Hasto Kristiyanto juga tak menjawab jelas soal kabar Andika Perkasa telah memiliki KTA PDI-P.

Hasto Kristiyanto menilai Andika Perkasa justru sudah jauh dipandang, tak hanya sebagai kader partai berlambang kepala banteng moncong putih itu.

"Itu sudah lebih dari anggota PDI Perjuangan," ujarnya.

Hasto Kristiyanto menjelaskan mengapa Andika Perkasa lebih dari anggota PDI-P.

Yang pertama, mantan KSAD tersebut dianggap telah berjuang bagi bangsa dan negara, utamanya dalam tugas di bidang Pertahanan.

Apalagi, saat menjadi Panglima TNI, Andika dinilai terbukti menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"(Andika) berjuang bagi kemajuan Indonesia raya kita sebagaimana Presiden Jokowi, itu merupakan patriot-patriot sejati yang memang senapas dengan jati diri PDIP, " kata Hasto Kristiyanto.