TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Sang masinis dan asistennya langsung melompat menerobos api lalu melompat ke jembatan.
Peristiwa itu terjadi saat Kereta Api (KA) Brantas tujuan Pasar Senen-Blitar terlibat kecelakaan dengan truk trailer low deck yang mendadak mogok di perlintasan Madukoro, Semarang Barat, Jawa Tengah, Selasa (18/7) sekira pukul 19.44 WIB.
Truk trailer low deck meledak karena kerasnya hantaman kereta api Brantas. Kesaksian itu diceritakan Mina di akun resmi twitternya @unchmam.
Saat dikonfirmasi Tribun, Mina menceritakan sepupunya yang merupakan masinis KA Brantas meloncat di jembatan dan menerobos api yang berkobar. Beruntung, sang masinis bersama asistennya selamat.
"Bisa dilihat di video yang sudah beredar, saat kejadian mereka keluar melewati api," kata Mina, Selasa (18/7) malam.
Setelah kejadian, kata Mina, ia mencoba mengontak sang masinis.
Melalui pesan singkat WhatsApp, sang masinis bercerita melompat ke jembatan.
"Alhamdulillah selamat karena tadi cerita lompat ke jembatan," ujarnya.
Seorang penumpang KA Brantas yang berada di kereta kelas ekonomi menceritakan KA Brantas kembali melanjutkan perjalanannya kembali menuju Blitar setelah musibah terjadi.
"Info terbaru kereta melanjutkan perjalanan dari stasiun Jerakah-Blitar. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," kata penumpang yang enggan disebutkan namanya tersebut saat dikonfirmasi melalui akun twitternya.
Kereta api yang terjebak di jembatan dievakuasi ke Stasiun Jerakah bersama dengan seluruh penumpangnya.
Tak lama kemudian, sekira pukul 22.46 WIB, kereta melanjutkan perjalanan lagi ke Blitar, Jawa Timur dengan lokomotif pengganti.
"Aman bang tadi sempat dievakuasi ke Jerakah," ujarnya.
Ketika ditanyakan kondisi penumpang di kereta eksekutif 1 atau kereta persis di belakang lokomotif, ia menceritakan kondisinya aman semua.
"Aman semua hanya ada beberapa yang luka-luka," ujarnya.