TRIBUNJAMBI.COM - Partai Demokrat menanggapi pertemuan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Mekkah, Arab Saudi, dan kompak menjalan ibadah haji bersama.

Respo positif itu disampaikan Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.

"Bagus kalau menurut kami ini pertemuan yang sangat baik meskipun memang ini pertemuan yang tidak direncanakan saat sama-sama sedang makan siang di fasilitas kerajaan di Arab Saudi," katanya dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.

Herzaky berharap, pertemuan keduanya bisa menjadi pertanda Pilpres 2024 yang sejuk dan adil.

"Bagaimanapun ini bisa menjadi tauladan dan menjadi contoh yang baik bagi masyarakat Indonesia, di manapun berada boleh kita berbeda pendapat, boleh kita berbeda pilihan tapi tetap bisa menjalin komunikasi, tetapi bisa bersilaturahmi satu sama lain," ujarnya lagi.

Pertemuan Anies dan Ganjar diharapkan Partai Demokrat menjadi kebaikan menuju kontestasi di Pilpres 2024.

Pihaknya juga berharap nantinya Pilpres 2024 dapat berjalan adil.

Baca juga: Ridwan Kamil Disebut Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Golkar: Tidak Ada Nama Lain, Airlangga Capres

Baca juga: Update Pesawat Jatuh di Papua, Polisi Identifikasi Korban, Tunggu Hasil Test DNA, Ini Data Penumpang

"Tidak ada yang dijegal-jegal, semoga saja keberadaan dua tokoh ini menjadi pertanda kebersamaan keduanya nanti dalam kontestasi, dan keduanya dapat melaju, saling bertanding di Pilpres 2024," imbuhnya.

Respon PKS

Partai Keadilan Sejahtera atau PKS merespons pertemuan Bacapres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Mekkah saat menjalankan ibadah haji.

Pertemuan keduanya itu dibenarkan Ketua DPP PKS Al Muzzammil Yusuf.

Dia menyebutkan bahwa keduanya bertemu di sela-sela melangsungkan ibadah Haji di Mekkah.

Muzzammil mengatakan pertemuan dua Bacapres itu memberikan pesan yang baik untuk Pilpres 2024.

"Alhamdulillah memberi pesan yang baik untuk Pilpres ke depan di tengah perbedaan koalisi tetap ada persaudaraan sesama anak bangsa," kata Muzzammil kepada wartawan, Selasa (27/6/2023).

Menurutnya, pertemuan keduanya pada momen menunaikan ibadah haji itu juga memberikan pesan yang baik untuk penyelanggaraan Pemilu 2024.