TRIBUNJAMBI.COMĀ - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) semakin berkembang dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Hal ini dirasakan Koko seorang pengusaha etalase kaca yang sudah 7 tahun memanfaatkan pinjaman KUR Bank Rakyat indonesia (BRI).
Pria yang tinggal di Mekar Jaya Muaro Jambi ini sudah 3 kali memanfaatkan pinjaman KUR BRI untuk mengembangkan usahanya.
Pinjaman itu digunakan untuk memberi peralatan sebagai modal usaha.
Kemudian modal tersebut diputarnya lagi hingga usaha etalase kaca miliknya berkembang.
Kini tiap bulan dia mendapat banyak pesanan hingga luar kota Jambi.
" Pesanan banyak bahkan ada yang dari luar kota Jambi seperti Kumpeh (Muaro Jambi)", ujar Koko Rabu (7/6).
Kebanyakan pelanggannnya memesan perabotan seperti lemari hingga meja masak.
Meski pelanggannya cukup banyak, usahanya tersebut tetap dikerjakan sendiri.
" Omzetnya per bulan mencapai jutaan rupiah," ujar Koko.
Ia berharap agar pelanggannya semakin bertambah terutama mereka yang membutuhkan furniture rumah tangga.
Di sisi lain Pengamat Universitas Batanghari Pantun Bukit berharap agar pembinaan terhadap UMKM ditingkatkan.
Dalam hal ini pemerintah daerah perlu intens turun tangan membina UMKM.
Hal ini agar usaha mereka bisa bersaing hingga kancah nasional tak hanya di dalam daerah Jambi saja.
Perbankan dalam hal ini berperan juga dalam pembinaan serta pembiayaan modal usaha.
Kepala BRI Cabang Jambi Tomy Irawan memaparkan beberapa dukungan terhadap UMKM.
Di antaranya akses digitalisasi UMKM hingga pembiayaan melalui KUR.
KUR BRI juga semakin mudah dengan plafon yang menyesuaikan kebutuhan pelaku usaha.
Baca juga: Manfaatkan Media Sosial dan KUR BRI, Nefas Kitchen Jual Produk hingga Luar Kota
Baca juga: Peran KUR BRI Terhadap Ekonomi Pedesaan di Desa Kehidupan Baru Kabupaten Batanghari Jambi
Baca juga: Manfaatkan KUR BRI, Sudirman Raup Cuan dari Jualan Tahu