Majelis Hadrah Qolbun Salim di dirikan oleh habib Fuad, habib Taufik dan habib Husain, 2011 silam.
Kala itu pendirian majelis hadrah ini tidak hanya sekedar melestarikan budaya saja namun juga sebagai syiar Islam.
Itulah kenapa Majelis Hadrah Qolbun Salim tidak hanya sekedar shalawatan tapi ada juga zikir, kajian fikih dan tausiah.
Hasan Taufik Alkaf mengatakan Majelis Hadrah Qolbun Salim memiliki jadwal pertemuan rutin sebulan empat kali atau seminggu sekali.
"Nah, di setiap pertemuan rutin inilah kita tidak hanya melantunkan sholawat tapi juga zikir, kajian fiqih dan tausiah," ujarnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan dalam sebuah majelis tidak lah sama antara majelis satu dengan majelis lainya.
Kerena ada yang hanya membawakan sholawat saja namun ada juga yang menghadirkan mejelis ilmu, Bahkan ada yang membawa kitab maulid.
"Kita maulid itu adalah kitab puji-pujian kepada Rasulullah dan banyak pengarangnya," ujarnya.
"Berjanji itu termasuk di bagia kita. Maulid," tambahnya.
Baca juga: Efek Buruk UU Cipta Kerja, Masyarakat Pedesaan dan Buruh Paling Terdampak