Kasus Penganiayaan

David Ozora Jalani Terapi Tilting Table Pasca Dianiaya Mario Dandy, Apa Itu ?

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perkembangan kasus Mario Dandy Satriyo terhadap kesehatan David Ozora tunjukkan kemajuan yang positif

TRIBUNJAMBI.COM - Terapi tilting table terhadap Cistalino David Ozora (17) membuahkan hal yang positif terhadap kondisi kesehatannya pasca dirawat akibat penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20).

Anak mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menganiaya David bersama rekannya Shane Lukas.

Selain kedua orang tersebut, Polda Metro Jaya juga menetapkan AGH sebagaai tersangka dalam kasus Mario Dandy tersebut.

AGH merupakan kekasih dari Mario Dandy Satriyo.

Setelah dirawat beberapa waktu, kondisi korban penganiayaan itu menunjukkan perkembangan yang positif.

David Ozora telah mendapatkan perawatan di rumah sakit selama 25 hari sejak dianiaya.

Rustam Hatala, Paman David Ozora mengungkapkan bahwa ada perkembangan dari kesadaran motorik korban.

Baca juga: Update Kasus Mario Dandy, Keluarga Ungkap Kondisi Terkini David: Terus Jalani Stimulasi Kognitif

Baca juga: Kasus Mario Dandy Cs Aniaya David Ozora Segera Disidangkan, Berikut Jadwal dari Kejati DKI Jakarta

Peningkatan tersebut efek positif dari terapi tilting table yang dijalankan kepada korban penganiayaan tersebut.

Kesadaran motorik David menunjukkan tingkat kenormalan tinggi, di mana pada terapi "tilting table", David dikabarkan sudah bisa berdiri dengan baik.

"Kesadaran kuantitatif (motorik) menunjukkan tingkat kenormalan tinggi, pada terapi tilting table sudah bisa berdiri dengan baik, ototnya mampu menopang tubuhnya dengan baik," kata Rustam Hatala, Sabtu (18/3/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.

Untuk diketahui, tilting table dalam bidang kedokteran fisik dan rehabilitasi adalah alat yang membantu mobilisasi dini pada pasien yang tak mampu berdiri sendiri.

Terapi ini kerap digunakan fisioterapi atau perawat yang sudah terlatih, biasanya di laboratorium elektrofisiologi, rumah sakit atau klinik.

Tilting table digunakan dengan cara meminta pasien berbaring di atas sebuah meja selama sekitar 15 menit.

Kemudian pasien akan ditahan dengan tali pengaman setelah itu nantinya meja tersebut akan diputar ke atas sampai pasien berada dalam posisi berdiri sambil tetap terikat di meja.

Sudah Bisa Terima Perintah Sederhana

Sementara, untuk kesadaran kualitatif (kognitif) David, ia mengalami progres sudah bisa menerima perintah sederhana, seperti membuka mulut, tegakkan tubuh, dan mengedipkan mata dua kali untuk "iya".

Namun, David masih terus berjuang untuk kontak mata karena belum selalu fokus.

Selain itu, David juga belum kembali mengenali ayahnya dan orang-orang terdekatnya.

Baca juga: Transaksi Mencurigakan Rp300 Triliun di Kementerian Keuangan, Mahfud MD: Lebih Fair Dibuka DPR

Rustam mengatakan, hingga kini tim dokter RS Mayapada Kuningan, Jakarta, masih terus melakukan stimulasi kesadaran kognitif bagi David.

Kondisi David tersebut juga terlihat dalam unggahan video yang dibagikan oleh ayah David, Jonathan Latumahina, di akun Twitter @seeksixsuck, Sabtu.

Dalam video tersebut, terlihat David tengah disuapi jus buah.

David juga tampak membuka mata, mampu membuka mulutnya, dan memegang erat tangan sang ayah.

Postingan ayah David itu pun kemudian mendapatkan beberapa komentar.

"Alhamdulillah.... sudah mulai membaik. Semoga segera diberikan kesembuhan seperti sedia kala.... Kamu kuat David...." tulis akun @ana_khoz.

"Syukur Alhamdulillah David membaik.." tulis akun @Bambangelf.

"Comeback stronger vid!" tulis akun @blackwaterworks

"Semakin sehat, semakin kuat David ... mendoakan dari jauh untuk kesembuhan David, dan semoga Bang Jo dan keluarga selalu dalam lindungan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Melindungi," tulis akun @hkushardanto.

Sementara dari video singkat yang dibagikan Jonathan Latumahina, ayah David Ozora.

Dalam video yang dibagikan ke media sosial twitter itu tampak respon baik dari David saat perawat memberikan makan.

Terlihat mata David telah terbuka secara terbuka.

Dalam video berdurasi 26 detik itu, perawat memberikan makanan berbentuk cair.

Baca juga: Bocoran Orang Dalam, Sheikh Jassim Mau Bayar Lebih Asal Dapat Manchester United 100 Persen

"Yuk, buka lagi mulutnya," ujar perawat mengutip video unggahan Jonathan Latumahina melalui akun Twitter @seeksixsuck, Sabtu (18/3/2023).

"Buka mulut, buka. Nah, pintar," kata Jonathan Latumahina.

"Ayo, telan-telan. Pelan-pelan, Vid. Jangan nangis ya," ujar perawat lagi.

"Enak ya, enak ya," ungkap Jonathan Latumahina.

Pihak keluarga diketahui sering membagikan perkembangan kondisi terkini David Ozora.

Dalam lama facebook Hatala Tam menyatakan, pada hari ke 25 sejak dirawat David menunjukkan progres yang cukup baik.

Ia menuliskan, kesadaran kuantitatif (motorik) menunjukkan tingkat kenormalan tinggi, dimana pada terapi tilting table sudah bisa berdiri dengan baik, ototnya mampu menopang tubuhnya dengan baik.

Tak hanya itu, kesadaran kualitatif (kognitif) juga membaik, dimana ada progres bisa menerima perintah sederhana seperti: buka mulut, tegakkan tubuh, kedip 2 kali untuk "iya" dll.

"Namun kontak mata masih terus berjuang karena belum selalu fokus, ada kalanya masih "skip"," tulis Hatala.

Hatala menyatakan, David Ozora akan terus menjalani stimulasi kesadaran kognitif oleh tim dokter RS Mayapada di ICU.

Unggahan video dan foto oleh pihak keluarga mendapatkan respons positif dari netizen.

Baca juga: Laporan Transaksi Janggal Rp 300 Triliun di Bea Cukai dan Ditjen Pajak Diserahkan PPATK ke Kemenkeu

Netizen banyak memberikandoa agar David Ozora dapat sehat kembali dan segera sembuh.

"Semangat David," kata kamto_adi.

"Nice David !"

Niceee.. Tetap semangat ya david

"Alhamdulillah lekas pulih dan sehat kembali david

Adapun informasi itu, dikabarkan oleh APA kepada Mario sekitar 17 Januari 2023 lalu yang dimana menyatakan bahwa saksi AGH mendapat perlakuan tak baik dari korban.

Atas hal itu, Mario emosi dan ingin bertemu David. AG saat itu menghubungi David yang tengah berada di rumah rekannya berinisial R di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Setelah bertemu, David diminta untuk melakukan push up sebanyak 50 kali. Namun, dia hanya sanggup 20 kali.
Selanjutnya, David diminta untuk mengambil sikap tobat dan terjadi penganiayaan.

Mario langsung ditangkap oleh pihak sekuriti komplek dan diserahkan ke polisi.

Atas perbuatannya itu, Mario awalnya ditetapkan sebagai tersangka dengan dijerat pasal 76c junto Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana maksimal 5 tahun subsider Pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan berat dengan ancaman pidana maksimal 5 tahun.

Baca juga: PPATK Temukan Rp 37 Miliar di Deposito Box Milik Rafael Alun Trisambodo: Diluar Rp 500 Miliar

Namun, belakangan polisi merubah ke pasal yang lebih berat sanksinya untuk Mario yakni Pasal 355 KUHP ayat 1 Subsider Pasal 354 ayat 1 KUHP Subsider Pasal 353 ayat 2 KUHP subsider Pasal 351 ayat 2 dan atau 76c Jo 80 UU PPA dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

Setelah Mario, polisi akhirnya kembali menetapkan satu orang tersangka lain yakni temannya Mario berinisial SRLPL (19).

Dia berperan mengompori Mario untuk melakukan penganiayaan hingga merekam aksi penganiayaan tersebut menggunakan hp Mario.

Ia dikenakan Pasal 76C Jo Pasal 80 UU Nomor 35 Tahu 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Subsider Pasal 351 KUHP.

Selain itu, pacar Mario berinisial AG dirubah statusnya dari saksi menjadi pelaku atau anak yang berkonflik dengan hukum.

Akibatnya AG dijerat dengan pasal berlapis yakni 76c Jo Pasal 80 UU PPA dan atau Pasal 355 ayat 1 Jo Pasal 56 KUHP Subsider Pasal 354 ayat 1 Jo 56 KUHP Subsider 353 ayat 2 Jo Pasal 56 KUHP.

Belakangan, AG resmi ditahan oleh penyidik Polda Metro Jaya ditahan di ruang khusus anak Lembaga Penyelenggara Kesejahteraan Sosial (LPKS) dalam kasus tersebut.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Prediksi Skor Real Betis Vs Mallorca, Berita Tim Dan Starting XI, Kick Off 20.00 WIB

Baca juga: Update Kasus Mario Dandy, Keluarga Ungkap Kondisi Terkini David: Terus Jalani Stimulasi Kognitif

Baca juga: Prilly Latuconsina Tak Ambil Job Saat Ramadhan 2023, Sebut Ingin Fokus Beribadah

Baca juga: Jadwal Acara NET TV Hari ini Minggu 19 Maret 2023: Drakor Extraordinary You dan Acara Biar Viral

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Berita Terkini