TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pesta demokrasi semakin dekat, Pj Bupati Sarolangun ingatkan ASN untuk tidak ambil peran dalam pemilu nanti.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Sarolangun Henrizal dalam kegiatan apel satu tahun jelang pemilu di kantor bawaslu Sarolangun, pelaksanaan pemilu sendiri tinggal satu tahun lagi sebagai warga negara Indonesia tentu berkewajiban dengan mengawasi tahapan pelaksanaan pemilu agar dapat berjalan aman dan damai.
”Saya mengingatkan kepada segenap lapisan masyarakat agar jangan mudah terpancing dengan isu yang dapat memecah NKRI, seperti isu sara, ataupun isu-isu lainnya yang dapat meresahkan masyarakat, " ujarnya.
"Ikuti proses pelaksanaan pemilu, awasi dan ketika ada tahapan pelaksanaan pemilu yang tidak pas agar diawasi,” sambungnya.
Dial juga meminta agar Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap menjaga netralitas pemilu, profesional dan tidak memihak kepada para kontestan pemilu.
Baca juga: Pemilu 2024, KPU Tebo Siapkan 2 TPS Khusus di Lapas Tebo
"ASN adalah abdi negara yang bertugas untuk melayani masyarakat dan membantu pemerintah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait dengan penyelenggaraan pemilu, " jelasnya.
Pj Bupati juga meminta Bawaslu sebagai lembaga yang diberikan mandat untuk pengawasan pemilu, salah satunya mengajak masyarakat untuk ikut melakukan pengawasan pemilu.
"Bawaslu harus bekerja secara profesional dan transparan dengan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat,” tandasnya.
Baca juga: KPU Tetapkan TPS di Tebo 1.005, Jauh Berkurang dari Pemilu 2019