TRIBUNJAMBI.COM - Bunga yang ditanam di rumah bukan hanya sebagai hiasan saja.
Bunga dalam feng shui memiliki fungsi tersendiri.
Seperti bunga anggrek. Bunga ini bersaing untuk mendapatkan bunga teratas dalam kategori chi utama. Ketika China memperdebatkan bunga nasionalnya, peony dan anggrek hampir imbang.
Peony memiliki sedikit keunggulan, tetapi tidak cukup untuk mengklaim gelar resmi. Jadi, baik anggrek maupun peony adalah perwakilan bunga nasional China.
Anggrek lebih spiritual daripada peony dan termasuk dalam chakra yang lebih tinggi. Anggrek menyimbolkan kemurnian dan kesuburan, dan meningkatkan kesuksesan karier.
Letakkan anggrek bulan ungu di kantor rumah Anda, ruang meditasi atau ruang keluarga untuk keanggunan, harmoni dan kemajuan.
Dikutip dari Love to Know, Jumat (14/1/2022), semua tanaman mempengaruhi aliran energi chi, kekuatan hidup yang memperkuat nasib baik dan melindungi dari hasil negatif. Tanaman bunga tertentu secara tradisional dikenal karena sifatnya yang memberi kehidupan dan pemberi keberuntungan.
Berikut beberapa bunga pembawa keberuntungan menurut feng shui.
Baca juga: Feng Shui Kamar Tidur untuk Kemakmuran dalam Pernikahan, Jangan Ada TV di Kamar Tidur
1. Peony
Peony melambangkan cinta baru dan kebangkitan hubungan. Warna pink yang lembut ada di kamar tidur atau area cinta atau hubungan di ruangan.
Bunga peony merah lebih dalam maknanya dan menjadi simbol utama pernikahan. Namun, bunga peony merah muda adalah tentang romansa.
Peony telah digambarkan dalam seni Tiongkok selama berabad-abad dan merupakan favorit abadi dalam survei nasional untuk memilih bunga Tiongkok, tetapi mereka belum berhasil mengamankan hadiah itu.
2. Teratai
Ada pepatah dalam agama Buddha yang menangkap dengan sempurna keberadaan unik dari bunga teratai, yakni "Tidak ada lumpur, tidak ada teratai."
Bunga teratai berakar sendiri di lumpur di dasar kolam dan mengirimkan bunga yang murni dan indah ke atas cahaya. Ini adalah metafora untuk perjalanan manusia menuju pencerahan.