Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut biaya tes PCR dan swab antigen sebagai sayarat mengikuti ujian SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) pada CPNS 2021.
Bukti hasil tes PCR dan swab antigen wajib dibawa dalam ujian SKD pada CPNS 2021 yang akan dimulai pada 2 September 2021.
Bukti hasil tes PCR dan swab antigen melengkapi syarat sebelumnya yakni sudah melakukan vaksinasi, untuk tes di Jawa, Madura dan Bali dengan minimal dosis pertama.
Syarat mengikuti ujian CPNS 2021 ini disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui surat pengumuman nomor 7787/B-KS.04.01/SD/E/2021.
Semua peserta Tes CPNS 2021 harus menunjukkan hasil pemeriksaan negatif Covid-19, bisa dengan RT PCR maupun swab antigen.
Pemeriksaan swab test tes PCR, kurun waktu pemeriksaan maksimal 2x24 jam sebelum mengikuti tes SKD.
Sedangkan pemeriksaan rapid test antigen, jangka waktu pemeriksaan maksimal 1x24 jam dengan hasil non reaktif sebelum pelaksanaan tes.
Lantas, berapakah biaya Tes tes PCR ataupun rapid tes antigen guna mengikuti ujian SKD CPNS 2021 ini?
Kementerian Kesehatan telah menetapkan tarif tertinggi pemeriksaan Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).
Aturan tarif tes PCR tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/I/2845/2021 resmi diberlakukan pada 16 Agustus 2021.
Untuk tes PCR, tarif berlaku untuk pulau Jawa dan Bali yakni sebesar Rp 495 ribu.
Biaya di luar pulau Jawa dan Bali, tarif yang berlaku yakni Rp 525 ribu.
Biaya pemeriksaan tes PCR tersebut turun sebanyak 45% dari harga sebelumnya.
Untuk harga tes swab antigen lebih murah dibanding dengan pemeriksaan RT PCR.
Harga tes swab antigen bervariasi mulai sekitar Rp 80-100 ribuan.