Aksi Unjuk Rasa

Ojek Online Pilih Cari Makan Untuk Anak Istri Daripada Ikut Demo Jokowi End Game, Jalanan Masih Sepi

Editor: Rohmayana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pengemudi ojek online

TRIBUNJAMB.COM, JAKARTA - Rencana aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh sejumlah masyarakat mulai dijaga ketat oleh pihak kepolisian.

Bahkan pihak kepolisian sudah melakukan penjagaan dan pengamanan sekitar Jalan Gajah Mada hingga sekitar Istana Negara.

Antisipasi aksi demo tersebut mengatasnamakan driver ojek online, Sabtu (24/7).

Rencana aksi ini pun juga berada di media sosial, beberapa poster rencana aksi pun juga ramai di perbincangan.

Aksi yang mengatasnamakan Jokowi End Game ini direncanakan akan ada longmarch dari kawasan Glodok hingga Istana Negara.

Pantauan wartakotalive.com sekitar Istana Negara tepatnya di dekat perempatan Harmoni beberapa petugas Brimbob nampak berjaga-jaga,

menyusul massa aksi demo akan melakukan longmarch.

Baca juga: Terganggu Anak Main Bola dan Dijadikan Tempat Jemuran Jadi Alasan Anggota DPRD Pangkep Bangun Tembok

Jalan mengarah Istana pun memang sejak PPKM darurat dilakukan penutupan,

sehingga tidak ada kendaraan yang dapat melintas.

Sementara penutupan jalan sendiri dilakukan di sekitar perempatan Plaza Gajah Mada Arah Kota Tua.

Para petugas melakukan penutupan jalan bagi kendaraan yang akan mengarah ke Kota Tua.

Sehingga kendaraan yang akan ke Kota Tua di arahkan ke Jalan KH. Zainul Arifin mengarah KH Moh Mansyur.

Sedangkan untuk kendaraan yang dari Kota Tua ke Harmoni belum dilakukan penutupan jalan.

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru BUMN di PT Indra Karya untuk Lulusan S1 dan S2, Terakhir Pendaftaran 28 Juli

Hingga menjelang siang ini, belum terpantau adanya massa aksi yang akan direncanakan menggelar aksi demo,

meski memang banyak pengendara ojek online yang tengah beraktifitas,

hanya saja mereka mengakui tidak terlihat dalam aksi demo.

"Kita mah kerja bang, kagak ikut demo-demoan.

Mending cari makan aja lah buat bini di rumah," kata Aldi (33) salah satu seorang pengemudi ojol ditemui, Sabtu (24/7/201).

Baca juga: Pasien Covid-19 Tanpa Gejala Bisa Meninggal Tiba-tiba saat Isolasi Mandiri, Ternyata Ini Penyebabnya

Dirinya mengaku memang sudah mendengar kabar adanya aksi demo tersebut.

Namun dirinya mengaku tak ingin terlibat dalam aksi itu.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya meminta masyarakat tidak terpancing dan turun ke jalan mengikuti aksi 'Jokowi End Game' terkait menolak PPKM Darurat.

"Silakan kalau mau menyampaikan pendapat, datang ke Polda Metro akan kita terima," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (23/7/2021).

Pihaknya, dikatakan Yusri, siap menerima perwakilan sipil yang akan menyampaikan pendapatnya.

Massa diminta untuk tidak turun ke jalan yang nantinya akan menciptakan kerumunan dan berpotensi menimbulkan klaster baru Covid-19.

Adapun kebijakan pemerintah terkait pemberlakuan PPKM Darurat Level 4.

Baca juga: Syarat Untuk Mendapatkan Subsidi Upah Pekerja Rp 1 Juta, Menaker Jelaskan Waktu Pencairan

Dikatakan Yusri, sebagai perpanjangan dari PPKM darurat.

Pemerintah dipastikan akan melonggarkan PPKM, jika angka Covid-19 menurun setelah tanggal 26 Juli.

"Bagaimana kita bisa relaksasi kalau kegiatan kerumunan lagi? Kasihan rumah sakit, kuburan sudah penuh," ucap Yusri.

"Kami mengimbau teman-teman, saudara-saudara kami yang mau melakukan kegiatan kerumunan itu menyampaikan pendapat, sampaikan dengan bijak.

Silakan datang perwakilan atau kita selesaikan dengan bijak juga," ujarnya.

Baca juga: Sosok Amirudin, Oknum Anggota DPRD yang Pasang Tembok Jalan Lewat Santri, Kini Terancam Dipecat PAN

Diketahui, poster seruan aksi 'Jokowi End Game' beredar di media sosial.

Aksi tersebut rencananya dilakukan pada 24 Juli dimulai dari Glodok menuju Istana Negara.

"Mengundang seluruh elemen masyarakat!! Untuk turun ke jalan menolak PPKM dan menghancurkan oligarki istana beserta jajarannya," tulis seruan pada poster tersebut. (*)

SUMBER :  WartaKotalive.com /Penulis: Joko Supriyanto 

Berita Terkini