Berita Nasional

Detik-detik Aiptu Slamet Bunuh Diri Tembakan Senpi ke Mulut, Anaknya Polisi dan Istri Ikut Ditembak

Editor: Rahimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Garis polisi terpasang di kediaman korban yang merupakan lokasi kejadian, Rabu (30/12/2020). Detik-detik Aiptu Slamet Bunuh Diri Tembakan Senpi ke Mulut, Anaknya Polisi dan Istri Ikut Ditembak

Detik-detik Aiptu Slamet Bunuh Diri Tembakan Senpi ke Mulut, Anaknya Polisi dan Istri Ikut Ditembak

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang anggota Polri, Aiptu Slamet Teguh Proyanto mengakhiri hidupnya dengan tembakan senjata api ke mulutnya.

Sebelumnya Aiptu Slamet Teguh Proyanto menembak istri dan anaknya sendiri yang juga anggota Polri.

Peristiwa terjadi di kediaman korban yang beralamat di Jalan Tirtamulya, Tirtajaya, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, sekira pukul 11.00 WIB siang.

Sebelum melakukan aksi nekat tersebut, korban yang diketahui berdinas di Polsek Tebet, Jakarta Selatan, sempat cekcok dengan istrinya berinisial CR.

Baca juga: FPI Sudah Tidak Ada Lagi, Rizieq Shihab Tetap Dibolehkan Beri Ceramah

Baca juga: Ini Efek-efek Samping Dari Vaksin Covid-19 Sinovac Yang Dirasakan Relawan

Baca juga: Cek Handphone Sekarang, Pemerintah Mulai Kirim SMS Blast kepada Masyarakat, Ada Apa?

Entah setan mana yang merasuki tubuhnya, Aiptu Slamet Teguh Priyanto nekat menodongkan senjata api kepada istrinya dan saat itu langsung diadang anaknya berinisial RK yang juga merupakan anggota Polri berpangkat Bripda.

Senjata api tersebut pun diketahui meletus sebanyak tiga kali dan mengenai istri serta anaknya hingga tersungkur tak berdaya.

Setelahnya, Aiptu Slamet Teguh Priyanto pun memilih mengakhiri hidup dengan mengarahkan senjata api tersebut ke bagian mulutnya dan sebutir timah panas pun tepat menembus hingga ke bagian lehernya.

Seorang warga sekitar yang juga tetangga korban, Kondang, mengatakan, sempat mendengar tiga kali suara letusan senjata api dari rumah korban.

Ilustrasi (pixabay.com)

“Ada keributan, ada bunyi pistol (letusan) tiga kali,” kata Kondang di lokasi, Rabu (30/12/2020).

Kondang mengatakan, istri dan anak Aiptu Slamet Teguh Priyanto langsung dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan insentif akibat luka tembak tersebut.

“Anak laki-lakinya yang polisi itu kena tembak sebelah kanan dada. Ibunya juga kena kakinya. Jadi dibawa ke Rumah Sakit semua dan orang tuanya (korban) bunuh diri pakai pistol,” ungkapnya.

Gelagat Tak Biasa

Kanit Reskrim Polsek Tebet AKP Agus Herwahyu Adi mengaku kerap bertemu Aiptu Slamet pada malam hari setelah selesai bekerja.

Namun, pada Selasa malam menjelang Rabu dini hari, ia tidak melihat keberadaan Aiptu Slamet.

Baca juga: Banjir Hingga Setinggi Orang Dewasa, Jalan Penghubung di Desa Lubuk Bernai, Tanjabbar Terputus

Baca juga: Usulan Kenaikan Tunjangan PNS Tahun Depan Tertunda, ini Alasannya

Baca juga: Video Syur dengan Gisel Tersebar, Begini Reaksi MYD, Mengaku ke Sahabatnya: Sial Banget Gue 

"Kalau malam itu habis lepas dinas biasanya ketemu (Aiptu Slamet). Biasanya nongkrong di luar, depan lobi. Tapi semalam nggak ada," kata Agus saat dihubungi TribunJakarta.com.

Kendati demikian, Agus sama sekali tidak memiliki prasangka buruk terhadap Aiptu Imam.

"Saya pikirnya dia mungkin capek atau gimana lah," ujar dia.

Menurut Agus, Aiptu Slamet memiliki pembawaan yang tenang.

Ia mengaku tidak mengetahui perihal masalah rumah tangga yang dialami bawahannya tersebut.

"Nggak ada masalah kalau selama dia di kantor. Dia tenang orangnya," tutur Agus.

"Kita juga nggak tahu dia ada kepentingan keluarga atau apa lah," tambahnya.

Selain itu, Agus menyebut Aiptu Imam juga kerap mengumbar canda kepada rekan-rekannya.

"Baik orangnya, bercanda-canda sama kita kok," ujar dia.

Agus mengatakan, selama ini Aiptu Slamet bertugas di bagian Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

"Dia (Aiptu Slamet) di bagian SPKT, sudah 20 tahun di sini (Polsek Tebet)," ujarnya.

Baca juga: Sindiran Nikta Mirzani ke Gisel yang Terjerat Video Syur, Padahal Sebelumnya Memberi Dukungan

Baca juga: Bansos Tunai Rp 300 Ribu Diperpanjang, Begini Cara Cek Penerima Bantuan di dtks.kemensos.go.id

Baca juga: BREAKING NEWS Ratusan Rumah di Perumahan Kembar Lestari I & Kembar Lestari II di Kota Jambi Terendam

 Sebelumnya seorang warga sekitar bernama Kondang mengatakan, korban nekat mengakhiri hidupnya setelah terlibat cekcok dengan istrinya.

"Dengar suara cekcok pukul 11.00 WIB kurang, terus gak lama ada suara tembakan tiga kali," kata Kondang di lokasi kejadian, Rabu (30/12/2020).

Kondang mengatakan, diketahui anak korban dalam kondisi kritis setelah terdengar suara tembakan tersebut.

Sementara sang istri terluka di bagian kaki akibat tembakan tersebut.

Polisi pun langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

Warga dilarang mendekat dari lokasi kejadian dengan radius jarak sekitar 100 meter.

Ilustrasi garis polisi. (THINKSTOCK)

*Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia berikut ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kronologi Lengkap Polisi Bunuh Diri Setelah Tembak Istri dan Anak di Depok

Berita Terkini