Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Ruang terbuka hijau (RTH) Taman Anggrek Sri Soedewi kini kondisinya memprihatinkan.
Ruang terbuka hijau yang berlokasi di depan perkantoran Gubernur Jambi Kecamatan Telanai Pura Kota Jambi tersebut kini tampak semrawut.
Sampah-sampah bekas pengunjung berserakan di sekililing taman.
Tong sampah yang disiapkan juga terlihat penuh sampah dan jarang sekali ada petugas yang membuang.
Lalu, sebagian kembang-kembang dan tanaman yang ditanam untuk mempercantik RTH juga tapak sudah mati dan tak kunjung diganti.
Susi satu antara pengunjung RTH yang diwawancarai Tribunjambi.com sangat menyayangkan kondisi RTH tersebut.
Padahal menurutnya letak RTH tersebut sangat strategis berada di kawasan perkantoran gubernur Jambi.
Baca juga: FOTO Seksi Syahrini Pakai Gaun Hitam Ketat Saat Masih Kurus Diekspose Sosok Ini: Foto Pertama Incess
Baca juga: Promo Giant Hari Ini Tawarkan Harga Hemat Untuk Buah Lengkeng Daging Ayam Udang Cake
Baca juga: Bahas Harta Warisan Lina Rp 10 Miliar, Begini Hasil Mengejutkan Pertemuan Teddy dan Rizky Febian
"Inikan salah satu tempat wisata atau bisa jadi bersantai, kalau kondisinya kotor begini orang-orang jadi males datang," sebutnya, Sabtu (19/12/2020).
Dia pun berharap supaya pemerintah lebih memperhatikan dan memperbaiki RTH tersebut.
"Kalau bersih, kan pengunjung jadi nyaman. Paling tidak setiap hari ada petugas yang membersihkan," harapnya.
RTH Taman Anggrek Sri Soedewi ini diresmikan oleh Gubernur Jambi pada Desember 2019 lalu.
Sejak Diresmikan hingga kini RTH tersebut dikelola oleh Dinas PUPR kemudian Dinas Tanaman Pangan dan Holtikutura Provinsi Jambi.
Namun menurut Sekda Provinsi Jambi Sudirman tahun 2021 mendatang pengelolaannya diambil alih Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Disinggung terkait masih tampak masih kotornya lingkungan di sekitar taman, Sudirman tak menjawab pasti .
"Itu karena anggaran 2020 masih dikelola Dinas TPHP, nantinya 2021 sudah dianggarkan ke Disbudpar," sebut Sudirman.
(Tribunjambi/zulkifli)