Pulang Kunker Anggota Dewan Positif

Begini Alur Uji Hingga Penentuan Hasil Sampel Swab di BPOM Jambi, 30 Sampel Butuh Durasi 4,5 Jam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas yang mengenakan APD putih akan melakukan mengolah sampel swab di ruang ekstraksi

Kemudian di masukan ke dalam alat PCR yaitu Polymerase Chain Reaction. Dilanjut runing isolasi RNA yang tadi didapat, sehingga dapat terbaca di alatnya.

Baca juga: Gisel Tak Bisa Mengelak, Sosok Ini Perlihatkan 4 Bukti Kemiripan Gisella Anastasia di Video Asusila

Alat tersebut bekerja kurang lebih satu setengah jam. Reagen-reagen tersebut merupakan bantuan dari Kemenkes dan Litbangkes, dan BNPB.

"Reagen ada dua jenis, yaitu singleplex dan multiplex. Reagen multiplex dapat menampung 80-90 sampel atau spesimen. Sedangkan reagen singleplex hanya dapat menampung 25-29 maksimal sampel persatu kali runing masuk mesin PCR," ungkap Ruhai.

Setelah dimasukan ke dalam PCR selama satu setengah jam. Tim yang bertugas di ruang master mix akan mengambil hasil menggunakan kaset DVD-RW biasa yang masih kosong.

"Kita pakai kaset karena kalau pakai flash disk khawatir komputer PCR kena virus. Selain itu juga khawatir hilang data-data atau aplikasinya terganggu. PC dan aplikasinya juga kita pakai tersendiri di atas (lab Covid-19)," Ruhai menjelaskan.

Baca juga: Pengakuan Jennifer Jill Izinkan Ajun Perwira Tidur dengan Wanita Lain: Ga Masalah, Kalau Gw Lg Capek

Membaca datanya bermediakan kaset yang di deteksi melalui komputer. Membaca hasil runing tidak lagi dilakukan di ruang mastermix yang merupakan bagian dari laboratorium Covid-19. Melainkan dibaca di ruangan biasa gedung yang laboratorium yang tidak memerlukan pemakaian APD lengkap.

Ia menambahkan, suatu sampel dikatakan negatif atau positif ditentukan melalui hasil grafik di komputer. Jika ada grafik yang naik pada gen target tertentu (gen target Covid-19), seperti ada kurva naik maka disebut positif.

"Pengerjaan sampel atau spesimen swab dari mulai masuk lab hingga keluar hasil di komputer, memerlukan empat hingga empat setengah jam. Itu baru satu kali runing, yaitu sekira 25-30 sampel atau spesimen yang dikerjakan," katanya.

Baca juga: Makanan dan Minuman Penyebab Diabetes - Tinggi Karbohidrat Daging Merah Buah Kering Minuman Bersoda

Sedangkan dalam sehari mesin PCR hanya mampu mengerjakan 110-120 spesimen swab. Karena menggunakan reagen singleplex.

Data Hasil Swab Keluar

Kepala BPOM membentuk tim khusus yang diberi wewenang terhadap data hasil swab tersebut. Ada beberapa orang yang ditugaskan.

Setelah dianalisa oleh Surya Dharma, dokter spesialis dari Labkesda Provinsi Jambi, dilanjul oleh tim khusus data tersebut untuk mendata.

Data tersebut dibuat dalam format PDF. Dikepalai oleh Surya Dharma sebagai supervisor, diketahui oleh Kepala BPOM, barulah data tersebut diinput oleh tim pelaporan khusus.

"Itu lah, masuk datanya secara online tadi. Dan data tersebut hanya bisa dibagikan oleh dinas kesehatan masing-masing daerah. Karena mereka yang berwenang," ujarnya.

Berita Terkini