"Kemungkinan besar satu anggaran nantinya jika sama-sama disetujui, walaupun ada kabar ke kita di lokasi itu ada yang belum siap juga untuk proyek tersebut, tetapi nantinya ke depan PUPR yang akan meninjau semua ini," katanya.
Rusdi berharap, pembangunan di Kota Jambi juga akan terus berjalan ke depannya.
Seperti jalan Pattimura yang sudah dilakukan pelebaran.
"Ini yang diperlukan agar tak terjadi kemacetan di Kota Jambi, dan yang kami dengar Pemprov nantinya juga siap untuk jembatan layang," ujar Politisi Berkarya ini.
Sebelumnya, jembatan layang ini direncanakan dilakukan pada 2020.
Baca juga: Promo JSM Alfamart, Hanya Tiga Hari Hemat untuk Minyak 2L, Beras, Sabun Cuci, Susu Anak
Namun pada pembahasan RAPBD di akhir tahun 2019, DPRD tak menyetujui usulan ini, karena menganggap kemacetan belum terlampau parah.
Selain itu, belum ada proses persiapan dan perencanaan yang matang dari Pemprov yang dilihat oleh Dewan.
Direncanakan waktu itu sebanyak Rp198 miliar untuk menghubungkan fly over pada dua titik kemacetanan di Kota Jambi.
(tribunjambi/zulkifli azis)