Di kemasan ini juga sangat terlihat buah segar yang melimpah, serta parutan keju yang sangat banyak sehingga menyerupai salju. Irisan jeruk, kiwi dan stroberi menambah cantik salad buah ini.
Untuk ukuran 1000 Mili di jual dengan harga Rp 45 Ribu. ukuran ini menggunakan kemasan yang lebih besar dari dua kemasan di atas tapi tidak mengganggu estetika keindahan yang ditampilkan.
Milla Menceritakan, dalam memasarkan salad buahnya ini dia memanfaatkan jaringan relasi dan kerabatnya, saat ini dia sudah mampu menjual lebih dari 150 Cup per bulan.
“Sebagian besar konsumen melakukan repeat order,” ujarnya kepada Tribunjambi.com, Rabu ( 28/10/2020).
Melihat begitu besarnya respon pasar, wanita berhijab ini berencana membuka outlet untuk lebih memperbesar penjualannya.
Sementara itu, agar brand Salad Storynya lebih dikenal masyarakat Jambi, dia dibantu sama selebgram dan Youtuber Jambi. Setidaknya ada tujuh selebgram yang membantu dia memperkenalkan produknya.
Selain itu, dia juga memanfaatkan jaringan media sosial seperti Instagram dan Facebook untuk memasarkan produknya.
Pemesanan melalui media sosial dilakukan dengan memanfaatkan aplikasi pesan WhatsApp ke nomor 0853 8058 9020.
Sukses Menjadi Pelaku UMKM, Sekarang Produknya Menjangkau Jambi
Dosen di Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) Jayapura ini sukses menjadi pelaku UMKM dengan produk andalannya salad buah.
Mengusung brand Salad Story, dosen muda asal Jambi ini telah memiliki dua outlet di Jayapura.
Satu hari dia mampu menjual sampai 100 cup.
Sedangkan di tanggal muda bisa mencapai 150 cup per hari.
Sukses di perantauan, dosen yang memiliki nama lengkap Milla Dwi Astari ini berangan-angan untuk membuka cabang di tanah kelahirannya Jambi.
Pelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang diterapkan sistem pendidikan saat ini, memberikan dia kesempatan untuk mewujudkan mimpinya itu.