Pemandu Wisata Kerinci Tolak One Day Trip
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) membuka kembali seluruh objek wisata di Taman Nasional Kerinci Seblat.
Itu dituangkan melalui surat edaran Kepala Balai Taman Nasional Kerinci Seblat dengan nomor: SE.687/T.1/BIDTEK/KSA/9/2020.
Rangga, pemandu wisata dari Kerinci Expedition menjelaskan, bahwa Taman Nasional Kerinci Seblat di surat edaran tersebut mengeluarkan aturan one day Trip.
Yakni hanya berlaku satu hari trip untuk setiap objek wisata di dalam kawasan Taman Nasional.
Atas hal itu, sejumlah pemandu wisata melayangkan protes di media sosial bahwa one day trip tidak bisa diterapkan untuk pendakian Gunung Kerinci.
Sebab idealnya pendakian Gunung Kerinci adalah 3 hari 2 malam namun di masa pandemi ini akan sangat dimaklumi jika pendakian diterapkan 2 hari 1 malam.
"Pada tanggal 4 Oktober 2020 keluar ederan dari pos registrasi di R10 bahwa pendakian dapat dilakukan 2 hari 1 malam dan terbit Sepuluh Standar Operasional Prosedur Pendakian," jepasnya.
Ditambahkan Rangga bahwa, 10 standar tersebut yakni setiap pendaki wajib memakai masker saat regstrasi (lapor).
Setiap pendaki wajib memakai pakaian wajib pendakian (safety trekking) saat registrasi. Setiap pendaki wajib melampirkan Surat Keterangan Kesehatan (rapid test) di masa pandemi COVID-19.
Pendaki wajib membawa identitas diri (E-KTP, KTA, SIM, Kartu Pelajar, paspor, dan identitas lainnya) sebagai syarat pendakian (non-fotocopy).
Selanjutnya, pendaki disarankan membawa hand sanitizer priibadi selama pendakian.
Registrasi dimulai pada pukul 07.30- 13.00 WIB.
(Lewat dari waktu yang ditentukan, kami tidak melayani/TUTUP).