TRIBUNJAMBI.COM - Denny Pratama Putra (25), seorang pengusaha muda asal Medan, gundah gulana.
Uangnya sekitar Rp 69 juta, terancam lenyap dibawa kabur karena tertipu model investasi arisan.
Warga Jalan Pembangunan, Medan Timur itu merupakan satu dari puluhan korban arisan online Tania by Tunuk yang dikelola oleh terduga pelaku bernama Tania Amanda Rizki Nainggolan (26), warga Sidikalang yang tinggal di Jalan Bunga Sedap Malam Padang Bulan, Medan.
Ia dikenal sebagai seorang mahasiswa yang menyambi berjualan parfum.
• Android 11 Versi Stabil Sudah Meluncur Secara OTA, 15 Fitur Baru hingga Ponsel yang Dapat Pembaruan
• Kebakaran di California Meluas, Pemerintah Setempat Evakuasi 500 Ribu Warga, 15 Orang Meninggal
Denny menjelaskan bahwa dirinya telah ikut arisan online Tania by Tunuk ini sejak bulan Mei 2020 dalam program Investasi Duos.
"Jadi kami ini hampir rata investasi duos bukan arisan. Kalau investasi duos ini beda, dibuat di dalam satu grup itu ada tiga orang, yang pertama owner, baru peminjam, yang ketiga investor. Pertama kali masuk Rp 15 juta di bulan Mei," ungkapnya kepada Tribun, Senin (7/9/2020).
Ia menjelaskan bahwa investasi duos ini dijanjikan owner akan mendapatkan bunga dalam tempo yang beragam.
"Nanti ini sistemnya ada yang per 10, 13 dan 15 hari penarikannya," cetusnya.
Ia menjelaskan bahwa setelah memasukkan uang Rp 15 juta, selanjutnya ia memasukkan kembali investasi lainnya.
"Kerugiannya pertama 15 juta, baru saya masukkan lagi 15 juta. Lalu saya buat lagi 10 juta, baru 10 juta, 9 juta, dan terakhir 10 juta lagi. Total ada sekitar 69 juta, kalau ikut bunga sekitar 100 juta. Karena kami ada grup owner arisan dia cantumkan slot itu dari grup," jelasnya.
Denny menjelaskan awal mula mengikuti investasi duos karena sempat mendapatkan keuntungan bunga.
"Udah pernah ada tarik, sebenarnya keuntungannya ada dikirim sama dia dari bulan Mei, kadang-kadang saya pakai, kadang-kadang uangnya saya putar lagi ke situ,"
"Pokoknya mulai dari bulan 5 nanti udah ditarik dimasukkan lagi, nanti ada rezeki lain dimasukkan lagi," ungkapnya.
Lebih lanjut, Denny menjelaskan seluruh member mencium penipuan tersebut awalnya saat terduga pelaku Tania pura-pura sakit dan tidak mengembalikan bunga para member.
"Jadi awalnya tahu penipuan itu pada malam tanggal 26 Agustus kayak dia bilang pengirimannya itu di H+1 gitu, rupanya di hari Kamisnya tanggal 27 Agustus dia ngaku sakit,"
• Intip Rumah Mewah Rp 28 Miliar Milik Dewi Perssik, Tetanggann dengan Gubernur Jakarta Anies Baswedan
• Hasil Timnas U-19 Indonesia vs Arab Saudi, Sempat Tertinggal, Squad Garuda Epic Comeback, Skor AKhir