Mantan Preman Menjadi Anggota kopassus, Simak Kisahnya

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

kopassus

Tubuhnya pun banyak tertembus timah panas yang ditembakkan para pemberontak.

Saking banyaknya terkena tembakan, membuat Pratu Suparlan tak bisa berdiri tegak.

Walaupun mencoba membalas tembakan menggunakan senapan di tangannya, Pratu Suparlan sudah tak sanggup melawan banyak.

Di antara hidup dan matinya Pratu Suparlan yang penuh luka ini, Fretilin malah terus menghujaninya dengan tembakan.

Di detik-detik terakhir sisa tenaganya, Pratu Suparlan pun melakukan tindakan yang tak terduga.

Ternyata masih ada satu senjata pamungkas di dalam kantong seragamnya.

Pratu Suparlan merogoh sebuah granat lalu menarik pemicunya dan dengan berani melompat di antara para Fretilin itu, sambil mengucap takbir.

Ledakan granat ini telah memborbardir puluhan Fretilin.

Sebanyak 83 Fretilin menjadi korban, bersama Pratu Suparlan.

Setelah ledakan granat itu, bala bantuan pun datang.

Para prajurit Kopassus Grup II Kandang Menjangan. (Tribun Jateng/Suharno)

Ratusan Fretilin yang masih tersisa pun berhamburan diserang oleh bala bantuan TNI.

Pasukan bantuan menemukan puluhan prajurit yang gugur dari kedua belah pihak dalam pertempuran tersebut

Diantaranya adalah 7 (tujuh) orang Unit Pratu Suparlan.

Mayat Pratu Suparlan ditemukan tidak utuh tidak utuh lagi

Usia Diah Permatasari Hampir 50 Tahun, Namun Masih Terlihat Muda, Begini Rahasiannya

Sering Video Call Seks, Wanita Bersuami Ini Diperas Rp 16,8 Juta Oleh Narapidana, Ancam Akan Disebar

Inilah Orang Belanda Satu-satunya yang Pernah Jadi Pemimpin Kopassus, Awalnya Banyak yang Menentang

Dari pihak Fretilin kehilangan 83 orang pasukannya, dan sisanya ditangkap hidup-hidup.

Berita Terkini