TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daud Arif Kuala Tungkal kehabisan alat rapid test.
Hal tersebut dibenarkan oleh direktur RSUD KH Daud Arif, Elfis Syahril.
Ia menyebutkan bahwa untuk saat ini kesediaan alat rapid test di RSUD Daud Arif sudah kosong. Katanya kekosongan sudah terjadi sejak kemarin.
• Pasca Panti Rehab Narkoba Sarolangun Diresmikan, Pasien Meningkat, 11 Dalam Perawatan, 4 Sembuh
• Begini Terapi Pasien Diabetes Melitus selama Ramadhan
• Misteri Bocah Gendong Jasad Adiknya Usai Bom Nagasaki, Simpan Kisah Kelam Bencana Bom Atom
"Kosongnya dari kemarin," ujarnya, Selasa (11/8/2020).
Elfis menjelaskan bahwa habisnya alat rapid test ini dikarenakan banyaknya pasien yang waktu mau dirawat harus dilakukan rapid test.
Sehingga ketersediaan alat rapid test semakin sedikit hingga akhirnya habis.
"Kita rencananya mau meminjam ke salah satu klinik. Menjelang pesanan Rapid tes yang dikirim datang. Kita sudah memesan 45 kotak, kemungkinan hari ini pesanannya datang. Ada kendala keterlambatan pengiriman dari pihak JNE di Jambi," pungkasnya.