Sekitar 11% pasien Cina yang terlibat dalam laporan WHO menderita kedinginan.
Menggigil adalah hasil dari otot yang berkontraksi dan rileks di dalam tubuh.
Seperti demam, mereka membantu meningkatkan suhu tubuh seseorang untuk melawan infeksi.
10. Pusing, kebingungan, dan delirium
Peneliti Cina menemukan bahwa virus dapat menyerang sistem saraf seseorang, meskipun metode yang tepat tidak diketahui.
Mungkin saja virus merusak neuron di hidung, yang memungkinkannya untuk berpindah dari saluran pernapasan ke otak.
11. Kehilangan fungsi indera penciuman dan perasa
Sebuah laporan yang masih menunggu peer review juga memperkirakan bahwa sekitar 30% dari pasien yang dikonfirmasi di Korea Selatan tiba-tiba kehilangan penciuman - secara klinis disebut sebagai "anosmia" - sebagai gejala utama mereka.
12. Virus ini dapat membuat gumpalan darah, yang mengarah ke sejumlah komplikasi kesehatan
Sebuah penelitian di Belanda terhadap 184 pasien coronavirus di ICU menemukan bahwa hampir sepertiga pasien mengalami pembekuan darah.
Para ilmuwan masih tidak yakin mengapa.
Mungkin saja virus itu menyerang pembuluh darah secara langsung, tetapi bisa juga memicu respons peradangan yang kuat yang merusak pembuluh itu.
13. Pembekuan darah dapat menyebabkan stroke
Stroke lebih dialami oleh pasien yang terinfeksi virus corona parah.
Tapi pasien yang lebih muda dengan gejala yang tidak serius juga bisa terserang stroke.