Korban diminta mengantar kue hajatan acara pernikahan ke rumah Sugianto.
Dari situ, Sugianto berusaha melancarkan aksi bejatnya. Mulai diiming-imingi uang, hingga mengancam korban. Bocah tersebut tak bisa berbuat banyak.
Uang tutup mulut
Bapak dua anak itu memperlakukan aksi bejatnya di rumah MD sendiri.
Satu pekan kemudian, Sugianto kembali ingin melampiaskan hasratnya. Lagi-lagi, pria beristri itu memberi uang sebesar Rp 100.000 sebagai uang tutup mulut.
Sugianto juga mengancam. Korban juga diberi obat anti hamil.
Dalam waktu setahun, Sugianto sudah mencabuli korban sebanyak enam kali hingga akhirnya korban berbadan dua.
"Pernah satu kali di kandang ayam, anak saya diancam. Padahal Sugianto itu masih saudara saya," kata Itn dengan nada jengkel, Jumat (1/5/2020).
Ibu baru tahu
Ibu korban yang hanya sebagai ibu rumah tangga mengaku baru tahu jika anaknya hamil pada, Rabu (22/4/2020).
Saat itu, dia melihat perilaku anaknya yang mulai mengenakan pakaian yang ukurannya agak besar. Bahkan menutupi perutnya menggunakan sarung saat tidur.
Tubuh anaknya juga seperti orang hamil, terutama di bagian perut yang terlihat buncit.
Lantas Itn bersama anak keduanya, berusaha mencari tahu perubahan mencolok pada diri korban yang dikenal periang dan selalu aktif mengikuti lomba itu.
"Akhirnya anak saya ngaku telah dihamili oleh Sugianto. Hati saya terpukul, itu saudara sendiri kenapa tega melakukan itu ke anak saya yang masih kecil," jelasnya.
Seketika itu, ibu korban memanggil Sugianto. Di situlah akhirnya aksi bejat itu terbongkar.