"Ada beberapa trik bodoh, yang memberi tahu orang-orang untuk meletakkan kondom di jari mereka, gunanya supaya aman ketika menekan tombil lift, dll," katanya.
Lainnya menambahkan bahwa trik itu cukup konyol, dan membuatnya viral di Twitter.
Di Twitter orang-orang membagikan foto orang-orang yang benar-benar menggunakan kondom di jari mereka.
"Kondom di Singapura terjual habis di tengah ketakutan virus corona," kata laporan itu.
"Sejak Singapura terinfeksi virus corona, orang-orang menggunakan kondom untuk perlindungan ketika menyentuh tombol lift di apartemen mereka dan bangunan lain," jelasnya.
Kemudian, pengguna Twitter lain menjelaskan, "Karena virus corona, supermarket sepi, sementara orang-orang lebih suka di rumah karena takut keluar."
Jari dibalut kondom sebelum pencet tombol lift dianggap lebih aman dari virus corona (Istimewa)
"Tapi di supermarket, ada satu rak yang benar-benar kosong, rak itu adalah tempat kondom," jelasnya.
Seperti halnya kondom, benda-benda lain juga laris manis terjual karena virus corona.
Misalnya, kertas toilet, sabun, pembersih tangan, dan masker, semua itu adalah dampak dari wabah COVID-19 yang melonjak akhir-akhir ini.
Anggota staf medis membawa seorang pasien ke rumah sakit Jinyintan, di mana pasien yang terinfeksi oleh virus mirip SARS (virus corona) sedang dirawat, di Wuhan, Hubei, China (18/1/2020) (kiri), restoran Amigos (kanan) (STR-AFP/Instagram @amigosjakarta)
Bahkan beberapa benda, seperti masker dan sanitiser harganya melonjak drastis karena kebutuhan yang tinggi.
Sementara di Indonesia, ada sanksi hukum bagi siapa saja yang nekat menimbun masker.