Gunung Taal juga memiliki kawah di bagian tengahnya.
Meskipun ukurannya kecil, Gunung Taal merupakan salah satu gunung berapi paling aktif dan berbahaya di Filipina.
Berdasarkan informasi dari Reuters gunung di wilayah perairan ini telah meletus lebih dari 30 kali dalam 5 abad terakhir.
Sebelum letusan tahun ini, Gunung Taal tercatat terakhir meletus pada tahun 1977.
Sementara pada letusan tahun 1911, korban nyawa yang jatuh mencapai 1.500 jiwa.
Peningkatan aktivitas seismik di bawah Gunung Taal tercatat pada November 2006, sementara peningkatan mata air panas di kawah Taal terjadi pada April 2007.
Secara geografis, Filipina terletak di wilayah Cincin Api Pasifik yang mengelilingi Samudera Pasifik, sehingga memiliki gunung-gunung berapi dan rentan terhadap gempa bumi.
Gunung Taal adalah bagian dari deretan gunung berapi di sepanjang sisi barat Pulau Luzon yang dibentuk oleh subduksi Lempeng Eurasia di bawah Sabuk Bergerak Filipina.
Kaldera gunung ini memiliki luas 25–30 km (16–19 mil) sebagai akibat dari letusan eksplosif yang pernah terjadi sebelumnya.
• BREAKING NEWS: Konferensi Pers Pembunuhan Ibu Anak di Maro Sebo, Polisi Pampang Senapan
• Download Lagu MP3 Dangdut Koplo 50 Lagu Nonstop, Video Via Vallen hingga Nella Kharisma Terbaru 2020