Kasus Video Vina Garut

Jelas Positif HIV dan Diserang Stroke, Rayya Pelaku di Video Vina Garut Alami Nasib yang Tragis

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rayya Pelaku Utama Video Mesum vina garut lagi

Kepada polisi, A dan V mengaku, sadar perbuatan mereka itu direkam kamera.

Namun, keduanya tak tahu menahu soal video tersebut diperjualbelikan di Twitter.

"A juga ikut dalam video itu. Ada perilaku seks menyimpang dari A karena memperjualbelikan istrinya," ujar AKBP Budi.

Baca: Pelatihan Pengoperasian Gas Chromatography Universitas Jambi

Ponsel Rayya Tersimpan Banyak Video Vina Garut

Kini, terbongkar pula di dalam HP atau ponselnya masihbanyak tersimpan video Vina Garut.

Tak cuma dua video seperti yang beredar di dunia maya, ternyata ada puluhan video.

Terhitung ada 50 video vina Garut di HP Rayya.

"Kami hanya masukkan satu atau dua video. Yang tren hanya dua video sesuai laporan aduan," kata Kapolres Garut.

Tersangka V menyebut tak mengenal para pria yang berada dalam video Vina Garut.

Ia bertemu semua lelaki itu di sebuah hotel.

Seingatnya, ia pernah tiga kali berhubungan dengan lebih dari dua pria.

Dua kali dilakukannya di sebuah hotel di kawasan Cipanas, Kecamatan Tarogong Kaler.

Satu lagi dilakukan di sebuah tempat kos di Wanaraja.

"Ada yang dua orang (pria). Ada juga yang lebih dari dua (pria)," kata V di Mapolres Garut, Rabu (21/8/2019).

Pria-pria itu, katanya, mengenal suaminya melalui media sosial Twitter.

Tersangka A alias Rayya memasang fotonya di Twitter.

"Jadi ada yang ngontak ke messenger Twitter setelah suami pasang foto saya. Fotonya enggak ada muka saya. Cuma setengah badan," ujarnya.

Setelah bertransaksi dengan suaminya, V terpaksa harus melayani pria hidung belang itu.

Bayarannya pun tak besar.

Ia hanya menerima uang sebesar Rp 500 ribu untuk sekali melakukan adegan tersebut.

"Saya sih dikasih sama suami Rp 500 ribu. Tapi mereka bayarnya berapa enggak tahu. Uangnya, kan, dikasih dari mereka langsung ke suami saya," ucapnya.

Dipaksa Suami

Tersangka V pun buka suara terkait video mesum yang beredar tersebut.

Perempuan yang baru berusia 19 tahun menikah dengan tersangka A alias Rayya pada 2015.

Ia mengaku diminta suaminya melakukan adegan itu.

Alasannya untuk menjaga keutuhan rumah tangga.

Permintaan itu disampaikan A dengan alasan agar ia tak berhubungan dengan wanita lain.

V pun menuruti keinginan suaminya.

Ia takut ditinggalkan oleh suaminya.

Baca: VIDEO: Pemprov Jambi dan Ratusan Warga Salat Istisqa di Lapangan Kantor Gubernur Jambi

Apalagi V sudah tak tinggal dengan orang tuanya.

Rayya-lah yang menjadi tempatnya berlindung saat itu.

"Saya mikirnya kalau ditolak pasti dimarahi. Apalagi suami terus minta. Pertamanya saya tolak. Tapi dia mendesak terus," kata V di Mapolres Garut, Rabu (21/8/2019).

V tak terlalu ingat percis kapan ia pertama kali melakukan hubungan badan beramai-ramai.

Ia hanya mengingat di tahun 2017 atau 2018 aksinya itu dilakukan.

Secara batin V mengaku tak nyaman.

Apalagi menjadi tontonan beberapa orang.

Namun ia harus bisa menikmati agar tak dimarahi suaminya.

"Jadi kepaksa seperti menikmati. Sebenarnya enggak nyaman cuma mau gimana lagi," ucapnya.

Kini V harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Ia pun menyesal telah melakukan perbuatan itu.

Apalagi videonya telah beredar di masyarakat. (*)


Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Positif HIV AIDS, Struk dan Kelainan Biseksual, Tragisnya Nasib Rayya Pria Bertato Video Vina Garut

Berita Terkini