TRIBUNJAMBI.COM - Laga lanjutan Liga 2 antara PSMS Medan vs Cilegon United berlangsung di Stadion Teladan Medan, Selasa 2 Juli 2019.
Pada laga ini, PSMS Medan menargetkan menang, sehingga tetap bercokol di posisi puncak klasemen, dengan nilai sempurna dari tiga kali bertanding.
Untuk meraih kemenangan ketiga secara berturut-turut, pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning sudah menyiapkan strategi khusus.
Baca: Sempat Tersendat, 2020 Kemenhub Kembali Kucurkan Rp 98 Miliar Pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung
Baca: Dugaan Korupsi Penyimpangan IUP Sarolangun Kerugian Rp 92 M, Kejati Jambi Tunggu Pelimpahan Kejagung
Baca: Menang Gugatan Pilpres 2019, Nama Yusril Ihza Mahendra Mencuat Jadi Calon Menteri Jokowi-Maruf
Baca: Jesika (10) Mendekap Jenazah Nona Dewi, Bocah Asal Jambi Sendirian Terlunta-lunta di Malaysia
Pada laga besok, yang merupakan laga perdana bagi Ayam Kinantan bermain di kandang, AR Gurning berencana bermain ofensif sejak awal laga.
Strategi menyerang penuh itu sudah dia instruksikan saat latihan di Stadion Teladan pada Sabtu lalu.
Para penggawa tim Ayam Kinantan tiba di Medan pada Jumat (27/6/2019) usai menjalani laga tandang kontra Persibat Batang.
Sehari setelah tiba, mereka langsung menggelar latihan di Stadion Teladan.
"Hari ini kami sengaja latihan di Teladan karena Selasa main di sini," ungkap Gurning dilansir dari Tribun Medan.
Dia menyebut dalam menjalani Liga 2 ini, punggawa PSMS Medan belum pernah latihan di Stadion Teladan.
"Jadi kami mau manfaatkan semaksimal mungkin untuk terbiasa main dan menang di kandang," ujarnya usai memimpin latihan, Sabtu (29/6/2019).
ingga jelang pertandingan, ia akan terus melakukan program latihan menyerang.
Bermain di hadapan pendukung fanatik PSMS Medan, Gurning mengharapkan anak asuhnya bisa menciptakan banyak gol.
"Karena main di kandang saya mau pemain terbuka," ungkapnya.
"Makanya tadi latihan crossing, scoring, shooting. Saya mau pemain ciptakan gol sesuai yang diharapkan," ungkapnya.
Gurning mengatakan anak asuhnya harus tetap waspada terhadap Cilegon United.