Prada DP Mantan Pacar Kasir Indomaret yang Tewas Dimutilasi, Suka Main Tangan, Kini Menghilang

Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasir Indomaret Vera Oktaria (21) menjadi korban mutilasi.

Prada DP Mantan Pacar Kasir Indomaret yang Tewas Dimutilasi, Suka Main Tangan, Kini Menghilang

TRIBUNJAMBI.COM, PALEMBANG - Mayat Vera Oktaria dalam kondisi dimutilasi ditemukan di kamar Penginapan Sahabat Mulia di Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Muba, Sabtu (11/5/2019).

Menurut Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, penemuan pertama kali diketahui pengurus penginapan Nurdin yang diberitahu Muniarti (53) yang merupakan pemilik penginapan, Jumat (10/5/2019) pukul 11.00 WIB.

Pelaku diduga Oknum TNI

DP, diduga kuat berhubungan dengan kematian dan mutilasi terhadap kekasihnya, Vera Oktaria (20).

Seorang teman Vera Oktaria menunjukkan foto Prada DP dan Vera Oktaria saat foto bersama. TRIBUN SUMSEL/LIBERTO (Tribunsumsel.com/Abriansyah Liberto)

Prajurit Dua (Prada) DP satu-satunya terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi Vera Oktaria.

Oknum anggota TNI yang harusnya sedang mengikuti pendidikan di Baturaja itu menghilang dan hingga kini keberadaannya tak diketahui.

Prada DP adalah pacar dari Vera Oktaria. Meski saat ini penyidik belum menetapkan status hukum dari Prada DP.

Berikut rangkuman kronologis menghilangnya Prada DP dan pembunuhan Vera Oktaria seperti dikutip dari Tribunsumsel.com:

Digelandang, Dosen yang Posting Soal People Power Ternyata Mantan Caleg

Dugaan Fera Oktaria Kasir Indomaret Dimutilasi Mantan Pacar, 4 Fakta Mengejutkan

Bau Durian Bisa Bikin Panik, Ratusan Orang di Australia Dievakuasi

Wow, 2 Personil NCT Dream Rela Nyuci Baju di Bantargebang, Bersama Anak Pemulung

Akan Dibuka Politeknik Astra, Daya Tampung 2000 Mahasiswa

Korban Vera Oktaria (TRIBUN SUMSEL)

18 April 2019

Sehari usai pelaksanaan Pemilu, Prada DP pamit dari rumah orang tuanya untuk berangkat lagi mengikuti pendidikan di Baturaja.

Setelah habis masa liburnya, ia meminta izin pamit kepada keluarga.

"Satu hari usai pemilu dia pamit untuk kembali ke Baturaja, karena liburnya sudah habis," terang Syamsuri, ayah DP.

"Tapi kalo memang dio (DP), yang melakukannya kami pasrah, ia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya, sebagai anggota harus konsisten, berani, dan tegas," katanya.

April- Mei

Halaman
1234

Berita Terkini