Sejarah Indonesia

32 Tahun Berkuasa Jelang Wafat Ini yang Dikatakan Soeharto, Kisah Dokter Sempat Takut Periksa

Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Presiden Soeharto.

Hal itu bisa dilihat dari tulisan Tutut.

Saat itu, dokter yang akan mengambil tindakan, dibuat segan dan harus menanyakan keputusan akhir pada Soeharto dulu.

Sore harinya, bapak agak drop kesehatannya, tim dokter bertanya pada bapak : “Bapak, kami akan memeriksa bapak ya.”

Bapak menjawab : “Tanyakan pada Tutut saja.”

Para dokter agak bingung lalu menyampaikan pada saya. Saya sampaikan, “Ayo saya temani periksa bapak,”

Pada malam harinya, kebetulan saya dan Mamiek jaga bapak. Bapak kelihatan drop sekali.

Tapi setiap kami tanyakan, bapak ada yang sakit, bapak hanya geleng kepala.

6. Tidur bersama Sigit

Detik-detik menjelang Soeharto menghembuskan nafas terakhir, Soeharto ternyata tidur bersama anak laki tertuanya, Sigit.

Hal itu dikisahkan oleh Tutut :

Kami berdua ke kamar bapak. Bapak, ditemani Sigit, nampak tertidur dengan tenang tapi sudah tidak membuka mata. Kami putuskan memanggil semua keluarga.

Sesampainya semua di rumah sakit, satu persatu saya minta semua cium tangan bapak, sambil saya dan adik-adik membimbing bapak, membisikkan di telinga bapak, untuk istighfar dan bertasbih.

Salah seorang dari perawat bapak, ikut membisikkan terus khalam Ilahi sampai terhenti nafas bapak.


Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Detik-detik Menjelang Wafat, Ini yang Dikatakan Presiden Soeharto

Berita Terkini