Disana, ia bersembunyi dari pelaku, Brenton Tarrant, yang terus menembakkan timah panasnya ke dalam masjid.
"Aku melihat seorang ayah memeluk anaknya.. Mengerikan," ungkap Farid.
Baca: Simak Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 19 Maret 2019, Imajinasi Leo Tinggi, Aries Mulai Berkarya
Dengan kakinya yang lumpuh, Farid merasa ia tak bisa berbuat apa-apa saat kejadian itu berlangsung.
"Aku melihat pria meminta tolong, ia tertimbun oleh dua jenazah lain tertumpuk di atas tubuhnya. Dia memintaku untuk mengeluarkannya," ujarnya lagi.
Dibalik kisah mengerikan yang terjadi, dibalik rasa kehilangan atas sang istri yang telah tiada, Farid Ahmed bisa disebut sebagai pria yang sangat tabah.
Baca: Australia Pernah Berencana Serang Jakarta! Namun Malah Ketakutan Gegara Ancaman Kapal Selam TNI AL
Mengutip Daily Mail, dengan tegar Farid Ahmed mengayuh kursi rodanya ke depan Masjid Al Noor.
Duduk terdiam di atas kursi rodanya, ia bergabung dengan masyarakat lain yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada korban yang meninggal dunia.
Walau ia berdiri tepat di lokasi meninggalnya sang istri, Farid Ahmed dengan tegar berkata bahwa ia telah memaafkan pelaku penembakan.
Baca: (VIDEO) Akhirnya Bocor, Daftar 25 Selebritas Pria yang Pernah Adegan Ranjang dengan Lucinta Luna
"Aku ditanya soal apa yang aku rasakan soal orang yang membunuh istriku. Lalu aku jawab, aku menyayangi orang itu karena dia manusia, saudaraku," ucapnya.
"Mungkin dia (pelaku) merasa sakit hati, mungkin ada hal tak mengenakkan yang terjadi dalam hidupnya. Namun pada akhirnya, ia merupakan saudara," jelas Farid.
Baca: Bentuk Miss V yang Paling Populer, Nomor 3 Bentuknya paling Disukai Pria
Walau istrinya telah meninggal dunia karena pelaku, Farid mengaku telah memaafkannya.
"Aku telah memaafkannya, dan aku yakin jika istriku masih hidup, dia juga akan melakukan hal yang sama," pungkasnya. (*)