TRIBUNJAMBI.COM- Meski lembaga survei sudah mengeluarkan hasil survei sementara pemilihan presiden 2019.
Namun Calon Presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan dirinya tak percaya pada hasil survei.
Hal ini diungkapkan Prabowo saat menyapa masyarakat Riau di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Riau, Rabu, 13 Maret 2019.
Dilansir oleh situs Prabowo-sandi.com, Prabowo tidak percaya dengan hasil survei yang banyak menempatkan dirinya dan cawapres 02 Sandiaga Uno di posisi bawah.
Baca: SBY Tiba-tiba Tanggapi Video Agum Gumelar, Ungkap Ibu Ani yang Sedang Sakit, Tersinggung
Baca: Mendidik Anak, Orang Tua Sebaiknya Jangan Pelit Pujian
Baca: Meski Sibuk Jangan Lupa Perhatikan Kenyamanan Beristirahat Anda! Kamar Tidur Jadi Faktor Penentu
Ketidakpercayaan Prabowo Subianto ditambah dengan jumlah responden survei yang dianggap tidak valid.
“Anda tahu survei-survei itu, respondennya hanya 2.000 orang, yang ditanya hanya 2.000 orang, sementara yang di gedung ini saja jumlannya sudah 7.000 orang,” kata Prabowo disambut gemuruh tepuk tangan ribuan masyarakat Riau.
Namun, saat ini tim Prabowo-Sandi juga memiliki tim survei sendiri.
Tim survei Prabowo ini difungsikan untuk mengetahui hitungan sendiri soal tingkat elektabilitasnya.
“Kita diam-diam punya survei juga, tapi kita belum umumkan, belum mau. Kenapa belum mau umumkan? Jangan sampai kita lengah,” tambah Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Pernyataan dari Prabowo soal survei internal tersebut juga pernah dibicarakan oleh Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar.
Baca: Tips Lusia Mayasari Limanow.Melatih Anak Miliki Daya Juang untuk Hadapi Tantangan
Baca: Mendidik Anak Lewat Permainan, Orang tua Harus Kreatif, Bisa dengan Bermain Mencari Harta Karun
Baca: Beredar Video Pria Asal Banyumas Mengejek, dan Menantang Ustaz Abdul Somad Dialog
Dilansir oleh Kompas.com, Dahnil mengklaim berdasarkan survei internal, Prabowo-Sandi unggul dibanding pasangan Jokowi-Maruf.
"Hasil survei kami, justru saat ini sudah crossing, Prabowo-Sandi sudah di angka 54 persenan sedang Jokowi 40-an," ujar Dahnil saat dihubungi, Senin (11/3/2019).
Namun, Dahnil enggan menyebutkan detail dari survei internal itu terkait responden, metode survei, maupun di mana dilakukan survei itu.
Atas dasar survei internal itu, Dahnil mengatakan pihaknya optimis memenangkan Prabowo-Sandi di atas 60 persen suara.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Viva Yoga Mauladi, menyatakan hasil survei internalnya berbeda dengan lembaga lain lantaran jumlah responden dan metodenya juga berbeda.