SANG PISANG AKAN JADI STARTUP PISANG UNICORN," tulis Kaesang.
Cuitan-cuitan putra Jokowi ini pun sempat mendapat tanggapan dari warganet lainnya.
utamanad: Unicorn? Yang online-online gitu?.
roninhideyoshi: Jelas ini memanfaatkan momentum, biar diendorse presiden RI ya? Emang presiden RI bapakmu?
aganurcholis: sang pisang bakalan kerjasama ama My Little Pony?
Diberitakan sebelumnya oleh TribunSolo.com, nama unicorn ramai dibahas setelah dilontarkan oleh Jokowi pada debat kedua Pilpres 2019.
Jokowi menyampaikan pertanyaan soal strategi untuk mendorong unicorn asal Indonesia kepada Prabowo Subianto.
Prabowo pun merasa khawatir dengan perkembangan unicorn justru mempercepat larinya dana asal Indonesia ke luar negeri.
Unicorn adalah sebutan bagi start up alias perusahaan rintisan yang bernilai di atas 1 miliar dollar AS atau setara Rp 14 triliun (kurs Rp 14.000 per dollar AS), seperti dikutip dari Kompas.com.
Saat ini Indonesia adalah sebagai negara tempat tumbuh subur bagi perusahaan teknologi rintisan.
Perkembangan unicorn di Indonesia tak lepas dari besarnya ekonomi digital Indonesia diprediksi akan tumbuh empat kali lipat pada tahun 2025 yakni mencapai angka 100 miliar dollar AS.
Baca: Debat Kedua Pilpres 2019, Benarkah Jokowi Sudah Keluarkan Fakta Sesuai Data? Begini Kenyataannya
Baca: Prabowo Mengaku Kuasai 340 Ribu Hektare Lahan, Sidney Jones Nilai Kalimat Penutup yang Aneh
Baca: Jadi Trending Topik #TerimaKasihMantan, Deretan Cuitan Ngakak Netizen, Ada yang Singgung Nikahan
Di Asia Tenggara, ada 7 perusahaan unicorn, 4 di antaranya berada di Indonesia.
Perusahaan tersebut adalah Go-Jek, Traveloka, Tokopedia, dan Bukalapak.
Pemerintah Indonesia menargetkan tahun 2019 ini ada start up yang bisa menjadi unicorn kelima. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Dua Putra Jokowi, Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep Ramaikan soal 'Unicorn': Situ Tau Unicorn?, http://solo.tribunnews.com/2019/02/18/dua-putra-jokowi-gibran-rakabuming-dan-kaesang-pangarep-ramaikan-soal-unicorn-situ-tau-unicorn?page=all.
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari