Laporan Wartawan Tribun Jambi Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Sulitnya menyelesaikan soal uji kompetensi guru (UKG), banyak para guru di Batanghari gagal mendapatkan sertifikasi.
Selain sulitnya soal UKG untuk menuju sertifikasi para guru, perubahan mekanisme syarat sertifikasi pada tahun tahun sebelumnnya juga menjadi kendala yang harus dihadapi para guru.
Dikatakan Kabid pembinaan dan ketenagaan Yaakin, untuk dulu dengan sekarang syarat penerima sertifikasi mengalami perbedaaan.
Sejak tahun 2015 lalu syarat menerima sertifikasi tidak lagi mudah yang hanya membutihkan syarat harus lulusan S1 sesuai pendidikannya guru tersebut mereka sudah bisa mendapatkan sertifikasi.
" Sejak tahun 2015 ke atas peraturan tersebut tidak lagi dipakai dan diberlakukan UKG sebagai syarat untuk mendapatkan sertifikasi," katanya.
Untuk diketahui, kelebihan sertifikasi bagi para guru dengan besaran sertifikasi sama dengan 1 bulan gaji pokok guru yang dibayar pertriwulan, ditambah TPP dan tunjangan lainnya.
Baca: Jadwal Live Streaming RCTI Liga Inggris Tottenham Hotspur Vs Manchester United (MU) Susunan Pemain
Baca: Polisi Terkena Sabetan Pedang Pelaku Sweeping di Solo, 10 Orang Ditangkap, Ada Mantan Napi Terorisme
Baca: Butuh 20 Orang Untuk Pindahkan Titi Penderita Obesitas 300 Kg Jalani Pemeriksaan Rumah Sakit
Dibedakan sesuai golongan dari guru itu sebdiri semakin tinggi golongannya semakin tinggi pula tunjangan sertifikasi yang mereka terima.
Sementara itu Solma satu dari Guru TK Perwaninda di kecamatan Pemayung, mengatakan untuk mendapatkan sertifikasi tersebut dirinya mengaku sudah beberapa kali mengikuti UKG namun masih gagal.
Dikatakanya, setiap kali mrngikuti UKG selalu terkendala dengan soal soal TIU yang menjebak, ditambah soal wawasan lainnya.
Ditambah setiap tahun soal dan target nilainya berbeda beda pula.
" Ikut UKG sudah sering namun tidak pernah lulus, setidaknya sudah Tiga kali gagal kesulitannya terutama untuk soal soal TIU banyak yang susah terjawab," sebutnya.
Belum Setengah yang Lulus
Dari total 3.299 tenaga Guru di Kabupaten Batanghari hanya 1.372 diantaranya yang mampu lulus mengikuti uji kompetesi guru UKG untuk mendapatkan sertifikasi.
Setiap tahunnya penerima sertifikasi Guru dikabupaten Batanghari mengalami peningkatan.